Situasi pertandingan WBFC Mimika Vs Persipura dalam laga latih-tanding yang digelar di lapangan pemanasan stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu sore (12/10/2022) (Foto:salampapua.com)
SALAM PAPUA (JAYAPURA) – Laga latih tanding antara Waanal Brothers FC (WBFC) Mimika versus Persipura di lapangan pemanasan stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu sore (12/10/2022), berakhir dengan kemenangan Persipura 6 goal tanpa balas.
Goal bagi tim Mutiara Hitam disumbangkan oleh Patrich Wanggai, Yohanis Naba (2 goal), Ricardo Salampessy, Ramai Rumakiek, dan Samuel Gwijangge.
Saat diwawancara di akhir pertandingan dalam mengisi masa jeda pasca diberhentikan sementara semua kompetensi Liga oleh PSSI pasca insiden Kanjuruhan ini, Pelatih Persipura Ricky Nelson mengatakan bahwa para pemain WBFC dari cara bermain bola sudah berani, hanya kalah dari sisi postur (tubuh) dan usia dari para pemain Persipura.
“Jadi (WBFC) ini adalah anak-anak muda yang pengertian cara main bolanya sudah ada, hanya butuh waktu lagi dan harus terus dilatih dengan baik, seperti bagaimana dia keluar dari tekanan lawan dan bagaimana dia taruh bola ke belakang lawan, itu yang perlu dilatih lagi. Tapi (pada prinsipnya mereka memiliki) potensi,” ujar mantan pelatih Sulut United ini.
Sementara itu, salah satu pemain Persipura, Richardo Salampessy mengungkapkan, permainan yang ditunjukkan tim WBFC sudah baik dan cukup berani dengan teknik build updari bawah, hanya kalah dari sisi pengalaman saja dan harus selalu semangat berlatih untuk menjadi lebih baik ke depan.
“Dari kami tim Persipura, pelatih sedang melakukan adaptasi dengan beberapa perubahan yang sedang direncanakan untuk para pemain. Secara khusus untuk WBFC, tadi pertandingan berjalan dengan baik dan terima kasih untuk perlawanan dari adik-adik, yang secara talenta sudah luar biasa, punya masa depan yang sangat baik sekali kalau dibina terus. Sejauh yang saya perhatikan tadi, secara permainan adik-adik cukup berani, bermain build up dari bawah, hanya memang mungkin faktor pengalaman saja sehingga butuh proses untuk mereka lebih baik lagi. Saya lihat cukup banyak yang punya talenta (dari para pemain WBFC), nantinya ke depan pasti akan baik sekali. Jadi tetap semangat berlatih dan jangan lelah untuk mengejar cita-cita. Semoga di Liga 3 (Papua) bisa dapat hasil yang terbaik buat WBFC,” ujarnya.
Sedangkan Pelatih Kepala WBFC Mimika, Rochi Putiray menyampaikan, ada banyak pelajaran yang dapat diambil dalam pertandingan melawan Persipura. Menurut dia, dari cara bermain, anak-anak asuhannya dapat menyeimbangi para senior mereka yakni para pemain Persipura, namun faktor penting yang masih perlu dilatih lebih baik lagi adalah dari sisi mental pemain.
“Melalui pertandingan tadi, saya senang dan pelajaran yang bagus ya khususnya buat saya, semoga para pemain juga bisa banyak mengambil pelajaran. Dari sisi cara bermain mereka tidak kalah, tapi yang masih perlu dijadikan fokus latihan adalah mental pemain dan beberapa kesalahan yang harus diperbaiki,” ungkap Rochi.
Editor: Jimmy
Sumber: SALAM PAPUA Read More