Turunkan Tim Investigasi Selidiki Kerusuhan Wamena Pangdam: Tindak Tegas Oknum TNI Jika Terlibat

WAMENA | Pangdam XVII/ Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa menurunkan Pomdam XVII/Cenderawasih untuk melakukan investigasi pasca kerusuhan Wamena yang menyebakan 11 orang warga meninggal dunia pada Kamis (23/2/2023) lalu.

“Saya sudah berkordinasi dengan Kapolda Papua, yang mana dari Polda juga akan menurunkan tim investigasi. Hal ini kita lakukan dalam rangka transparansi penegakan hukum,” kata Pangdam di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Senin (23/2/2023).

Ia berharap dengan langkah-langkah yang diambil ini, menunjukan ke publik bahwa TNI sangat transparan dan terbuka. Bahkan sambung Pangdam, jika terbukti ada oknum anggota TNI yang terlibat dan diperkuat oleh bukti-bukti autentik yang mengarah pada tindakan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) maka oknum bersangkutan akan diberikan sanksi tegas sesuai hukum yang berlaku.

“Tetapi jika sebaliknya tidak ada. Ini saya garis bawahi, apabila tidak ditemukan bukti-bukti keterlibatan prajurit TNI Kodam Cenderawasih, Kodim Jayawijaya maka apabila ada oknum-oknum yang memutar balikan fakta saya akan laporkan soal pemutaran faktar dan penjelekan  nama baik,”tegasnya.

“Saya garis bawahi lagi, jika ada oknum yang membuat berita hoax, saya akan tuntut yang bersangkutan sesuai dengan hukum yang berlaku,”timpal Pangdam.

Dalam kesempatan ini Pangdam mengajak seluruh masyarakat di Jawijaya agar mentaati proses  hukum yang berlaku mengingat hukum merupakan panglima tertingggi. Ia juga mengimbau masyarakat ikut serta menjaga Kota Wamena agar senantiasa aman dan dapat ditempati oleh semua masyarakat.

“Saya bersama Kapolda akan jamin bahwa keadilan dan kesetaraan baik TNI-Polri semua sama dimata hukum. Tidak boleh ada teror-teror dan aksi di luar hukum yang mengancam masyarakat lainnya di wamena serta menimbulkan persoalan baru,” terangnya.

Sementara itu, untuk langkah-langkah penanganan dalam rangka pengendalian kerusuhan, Pangdam mengaku  telah memerintahkan Danrem 172/PWY Brigjen TNI  JO Sembiring dan Dandim 1702/JWY Letkol Cpn Athenius Murip untuk terus melakukan patroli di wilayah ini.

“Saya sudah perintahkan untuk mengamankan warga setempat dan nusantara yang domisili di Wamena, lalu laksanakan patroli  dan koordinasi dengan pihak kepolisian,” tandasnya.

 

Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Turunkan Tim Investigasi Selidiki Kerusuhan Wamena Pangdam: Tindak Tegas Oknum TNI Jika Terlibat

Pos terkait