TIMIKA – Dari ujung timur Indonesia, PT Freeport menjadi salah satu yang pertama dalam upacara pengibaran bendera merah putih dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 77.
Upacara pengibaran bendera merah putih dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 77 di alun-alun Kuala Kencana, Rabu (17/8/2022) diwarnai rintik hujan.
Walaupun sepanjang upacara bendera hujan terus mengguyur area alun-alun Kuala Kencana, namun para peserta upacara yang difasilitasi jas hujan tidak surut semangatnya. Para peserta upacara yang datang dari jajaran manajemen PT Freeport, karyawan, TNI/Polri, siswa-siswi SD, SMP, SMA dan SMK dan warga Kuala Kencana mengikuti jalanya upacara pengibaran bendera merah putih sampai selesai.
Pembina upacara, Claus Oscar Ronald Wamafma selaku Director Executive Vice President Sustainable Development PT Freeport Indonesia menyebut pada HUT Kemerdekaan RI tahun ini pemerintah memilih tema pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat. Hal ini sejalan dengan kondisi pandemi covid-19 yang membawa tantangan bangsa khususnya pada aspek ekonomi. Pemerintah berupaya keras untuk mengendalikan situasi pandemi covid-19 di Indonesia. Pertumbuhan ekonomi tahun ini diperkirakan meningkat 5 persen, hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memulihkan ekonomi bangsa.
Sesuai dengan tema HUT kemerdekaan RI ke 77 tahun ini, khusus juga menandakan 55 tahun PT Freeport berkontribusi bagi ibu pertiwi. Bangga atas kontribusi PT Freeport lebih dari lima dasawarsa.
Tambang terbesar di Papua dikelola oleh putra-putri bangsa dari seluruh penjuru tanah air, menerapkan teknologi mukrahir dalam pertambangan. Panduan Freeport yakni safety, integrity, komitmen, respect dan excellent dilaksanakan dengan tangguhnya karyawan dalam menghadapi pandemi covid-19 dan tetap berkontribusi bagi perekonomian bangsa. Begitu juga prioritas utama untuk kesehatan dilaksanakan dengan sangat baik oleh seluruh karyawan. PT Freeport selama ini telah menjadi kawah candradimuka untuk praktisi pertambangan. Diharapkan PT Freeport dapat terus mengembangkan pertambangan yang sesuai dan praktis.
Diharapkan juga dukungan dari berbagai pihak tetap diberikan kepada PT Freeport agar terus berkontribusi untuk bangsa ini.
“Kepada seluruh insan Freeport teruslah bertumbuh dan terus memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi pemangku kepentingan dan junjung tinggi persatuan karena dengan bersatu kita bisa lebih cepat pulih dan bangkit,” jelasnya Claus.
Sementara itu dalam upacara pengibaran bendera merah putih tahun ini bertindak sebagai Komandan upacara Ajun komisaris polisi M Jaidin dari Batalyon B Sat Brimod Papua.
Untuk pembawa bendera merah putih, Caroline Maria Irene Deda. Pengibar bendera merah putih, Earlliano Dirck Cesar Sarwom, Benyamin Samuel Noel Rumaropen dan Yisrael Miracle Bobot Wato
Dalam moment yang sama PT Freeport memberikan penghargaan penerima service award kepada 62 karyawan yang masa kerjanya 25 tahun diwakili oleh tiga karyawan yakni Soleman Falu, Sanadi Onismus dan Kristianto Wajono. Untuk masa kerja 30 tahun diwakili M Alwi, Yahya Alkatiri dan Abraham Datu.
Moment HUT Kemerdekaan RI di alun-alun Kuala Kencana juga dimeriahkan dengan tampilan apik dari Iyakoko Patea Choirs yang mengalunkan lagu-lagu bertema kemerdekaan, disusul penampilan atraksi Wushu, tarian kontemporer serta marching band dari Sekolah Asrama Taruna Papua (SATP).(*)
Sumber: Pojok Papua Read More