Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob,S.Sos,M.M, Direktur Politeknik Amamapare Timika Ir. Herman Dumatubun,S.T,M.T, Pdt. Lewi Sawor,S.Th,M.Mis, perwakilan dari BNN Kab. Mimika foto bersama dengan Dosen dan staf setelah acara Dies Natalis ke-20 Politeknik Amamapare Timika (Foto:Istimewa)
SALAM PAPUA (TIMIKA) – Politeknik Amamapare Timika menggelar Ibadah Syukur dan acara Dies Natalis (Ulang Tahun) ke-20, 2 September 2002 – 2 September 2022, yang dilaksanakan di gedung serbaguna Perguruan Tinggi Swasta berbasis teknologi terapan tersebut, Jumat (2/9/2022).
Dalam rilis yang diterima Salam Papua, acara yang diselenggarakan secara sederhana namun meriah ini mengangkat tema “Semua Karena Anugerah Tuhan”, diawali dengan Ibadah Syukur yang dipimpin oleh Ketua Klasis GKI Kabupaten Mimika, Pdt. Lewi Sawor,S.Th,M.Mis.
Dalam kotbahnya yang menitik-beratkan pada bagian Alkitab 1 Samuel 7:12 khususnya pada kata Eben Haezer yang mengandung makna “Sampai di sini Tuhan menolong kita”, Pdt. Lewi menyampaikan, bahwa Tuhan telah menolong Politeknik Amamapare Timika hingga usia ke-20 dan kemudian kampus ini harus terus menampakkan karyanya dalam pertolongan Tuhan untuk ke tahun-tahun selanjutnya, di Kabupaten Mimika, di tanah Papua, bahkan di Indonesia.
“Eben Haezer itu secara literalnya artinya ‘batu pertolongan’. Sampai saat ini Tuhan telah menolong Politeknik Amamapare Timika dan Tuhan akan tetap memimpin untuk selanjutnya kampus ini berjalan maju menunjukkan karya-karyanya di masa-masa selanjutnya. Dalam hal ini, mahasiswa juga harus belajar sungguh-sungguh agar dapat berguna bagi bangsa Indonesia, khususnya bagi Kabupaten Mimika,” ujarnya.
Pdt. Lewi Sawor,S.Th,M.Mis saat memimpin ibadah syukur Dies Natalis ke-20 Politeknik Amamapare Timika
Direktur Politeknik Amamapare Timika, Ir. Herman Dumatubun,S.T,M.T dalam sambutannya menyampaikan, sejak awal kampus ini berdiri hingga usia ke-20 tahun ini, sangat berat dijalani dengan berbagai tantangan yang dihadapi. Namun semua dapat dilewati dengan berbagai capaian saat ini, “Semua Karena Anugerah Tuhan.”
“Meskipun secara sederhana, kita bisa merayakan Dies Natalis Politeknik Amamapare Timika yang ke-20. Dua Puluh Tahun yang luar biasa kita bisa lalui hingga dalam kondisi kampus seperti sekarang ini, semua karena Anugerah Tuhan,” kata Herman.
Herman menceritakan sejarah singkat Politeknik Amamapare Timika yang mana kampus ini didirikan oleh almarhum Jack Renwarin pada 2 September 2002 silam, dimana almarhum saat itu menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Mimika. Awal mula kampus ini berdiri, belum memiliki gedung kampus yang permanen dan juga belum ada Direktur definitif hingga akhirnya pada tahun 2007 almarhum menunjuk dirinya sebagai Direktur definitif pertama di kampus tersebut.
Dia mengungkapkan, sejak didirikan, kampus ini belum memiliki gedung perkuliahan yang permanen dan milik sendiri. Pada tahun 2002 itu, kantornya masih menempati sebuah rumah yang dikontrak di jalan kesehatan, sementara aktivitas perkuliahannya menggunakan gedung sekolah SD Inpres Kwamki Baru.
“Dalam perjalanan waktu, khususnya saya, sejak saya lulus dari studi S1 saya, sebenarnya saya tidak pernah berpikir untuk menjadi dosen. Pikiran saya waktu itu, setelah lulus kuliah, saya akan menjadi karyawan. Namun ternyata Tuhan berkehendak lain, pada tahun 2007 saya ditunjuk oleh almarhum pendiri kampus ini sebagai Direktur definitif pertama. Sejak saat itulah saya meminta kepada Bapak almarhum agar supaya kampus memiliki tempat sendiri, baik kantor maupun kelas perkuliahan. Dan saat itu almarhum menyetujui permintaan saya untuk mempergunakan rumah kecil dan bekas garasi yang dibangun menjadi 2 lantai dari bahan kayu di jalan C. Heatubun. Kemudian pada tahun 2008, atas permintaan saya juga, almarhum setuju agar tanah kosong berada di kompleks kampus lama tersebut, berjarak kurang lebih tiga rumah setelahnya, untuk dibangun gedung kampus yang permanen, dan dengan perjuangan serta pergumulan yang cukup panjang, gedung kampus baru selesai pada tahun 2022 ini, di usia yang ke-20 tahun ini, yakni gedung kantor dan ruang-ruang kuliah yang kita pakai saat ini. Di tengah-tengah pergumulan membangun kampus itu juga, atas pertolongan Tuhan, kami masih bisa menyekolahkan 7 dosen ke jenjang Strata 2, Itulah sebabnya tema Dies Natalis ke-20 ini, saya sampaikan adalah Semua Karena Anugerah Tuhan,” ungkapnya.
Herman pun berharap adanya dukungan dari pihak Pemerintah Kabupaten Mimika dan berbagai stakeholder lainnya, agar Politeknik Amamapare Timika dapat semakin mengembangkan sayapnya untuk mendidik dan membimbing SDM di Kabupaten Mimika secara khusus dan di Tanah Papua secara umum, agar menjadi tenaga-tenaga profesional di bidang teknologi terapan.
Direktur Politeknik Amamapare Timika Ir. Herman Dumatubun,S.T,M.T saat menyampaikan sambutan pada acara Dies Natalis ke-20 Politeknik Amamapare Timika
Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob,S.Sos,M.M saat menyampaikan sambutan pada acara Dies Natalis ke-20 Politeknik Amamapare Timika
Sementara itu, Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob,S.Sos,M.M dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada Politeknik Amamapare Timika atas usianya yang ke-20 tahun dan mengatakan bahwa setiap kali ada acara di Politeknik Amamapare Timika ini, dirinya selalu berusaha untuk hadir. Beberapa waktu yang belum lama ini, dirinya juga hadir di kampus tersebut dalam suatu launching program di bidang Teknologi Rekayasa Internet bersama Sekolah Vokasi Universitas Gajah Mada. Hal ini dirinya lakukan sebagai bagian dari wujud perhatian Pemerintah Daerah bagi kampus-kampus di Mimika, salah satunya bagi Politeknik Amamapare Timika.
“Dua Puluh tahun kampus ini, seumur dengan saya ada dan mengabdi di Mimika, sesudah saya pindah dari Jakarta ke sini, pulang kampung. Sehingga saya tahu persis almarhum Bapak Jack dan perjuangan beliau saat mempersiapkan kampus ini. Saya juga baru tahu secara detail dari cerita sejarah kampus ini dari Bapak Direktur tadi, dan luar biasa dengan perjuangan yang susah payah namun kampus ini bisa ada dalam kondisi seperti saat ini. Keberhasilan yang diraih dengan susah payah, tentunya pasti menghasilkan hasil yang terbaik,” ujarnya.
Wabup John juga menyampaikan terima kasih karena kampus ini menjadi Perguruan Tinggi di Timika berbasis teknologi terapan yang telah memberikan kontribusi yang besar bagi Kabupaten Mimika. Di mana kampus ini telah membantu pemerintah dalam membekali SDM di Kabupaten Mimika sebagai tenaga-tenaga kerja yang siap pakai di bidangnya serta turut andil dalam pembangunan masyarakat di Kabupaten Mimika.
“Kampus ini telah menghasilkan para lulusan khususnya SDM yang berasal dari Kabupaten Mimika ini, yang saat ini sudah jadi dan bekerja di berbagai instansi serta di berbagai perusahaan, termasuk di Pemerintah Kabupaten Mimika. Terima kasih banyak buat Politeknik Amamapare Timika telah menjadi berkat khususnya bagi seluruh masyarakat Mimika. Untuk itu, mahasiswa harus bangga menjadi almamater dari Politeknik Amamapare Timika. Kita berdoa ya, semoga ke depan kampus ini menjadi kampus yang besar dan luar biasa,” ungkapnya.
Direktur Politeknik Amamapare Timika Ir. Herman Dumatubun,S.T,M.T saat memberikan tumpeng kepada Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob,S.Sos,M.M pada acara Dies Natalis ke-20 Politeknik Amamapare Timika
Acara ini juga semakin meriah ketika adanya pemotongan tumpeng Ulang Tahun ke-20 oleh Direktur Politeknik Amamapare Timika Ir. Herman Dumatubun,S.T,M.T yang diberikan kepada Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob,S.Sos,M.M, Pdt. Lewi Sawor,S.Th,M.Mis, perwakilan dari BNN Kabupaten Mimika, perwakilan dari dosen, mahasiswa serta alumni.
Turut hadir dalam acara ini, perwakilan dari BNN Kabupaten Mimika, para pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Kabupaten Mimika, dan perwakilan BEM PTS di Kabupaten Mimika.
Editor: Jimmy
Sumber: SALAM PAPUA Read More