TIMIKA – Guna mengatasi banjir, masyarakat di Distrik Wania berharap pemerintah melakukan normalisasi sungai. Permintaan ini disampaikan masyarakat kepada Anggota DPRD Mimika, Mariunus Tandiseno yang melakukan reses, Selasa (18/10/2022).
Mariunus yang juga Ketua Fraksi Golkar ini mengatakan ketua RT, lurah dan masyarakat paling banyak mempersoalkan masalah banjir dan meminta normalisasi sungai. “Mereka mengusulkan itu ke depannya diperhatikan agar ketika musim hujan sudah tidak banjir lagi,” ujarnya.
Selain itu, infrastruktur jalan juga masih menjadi usulan utama masyarakat. Tidak hanya tailing tapi disertai drainase. Ini juga menjadi perhatian dari Marinus Tandiseno dan meminta OPD teknis membangun jalan satu paket dengan drainase. Masyarakat juga berharap agar pemerintah terus menambah fasilitas penerangan jalan, tidak hanya di jalan utama tapi sampai di jalan lingkungan kampung dan kelurahan.
Usulan lain juga datang dari masyarakat asli Papua yang meminta pemerintah membuat Peraturan Daerah tentang penjualan pindang yang dikhususkan bagi masyarakat asli Papua. Tidak hanya pinang tapi juga noken, sebagai bentuk perlindungan bagi masyarakat lokal. “Perda kearifan lokal ini memang kalau bisa Tahun 2023 sudah terealisasi, agar kita tidak hanya janji di atas janji,” tegas Mariunus.
Di hadapan masyarakat, Mariunus juga tidak lupa menyoroti persoalan di Kampung Nawaripi. Dalam kunjungannya ia melihat masih kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan hingga membuat aliran sungai terhambat.
Menanggapi beragam usulan dari masyarakat ini, kata Mariunus, ada 6 dewan yang mewakili Dapil III Distrik Wania. Keenam dewan ini sebutnya, saling bersinergi dan berkoordinasi untuk mengusulkan Pokir sehingga hasilnya juga bisa merata dirasakan oleh masyarakat di Distrik Wania. “Kita saling berbagi dan berkoordinasi dengan dewan lainnya di Dapil III ini, agar hasilnya lebih banyak dirasakan masyarakat,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, Mariunus juga memberikan bantuan satu unit mobil pengangkut sampah untuk Kampung Mawokauw Jaya.(*)
Sumber: Pojok Papua Read More