TIMIKA, pojokpapua.id – Meningkatnya penyakit demam berdarah dengue (DBD) dan campak serta penemuan kasus gizi buruk menjadi pekerjaan rumah bagi Dinas Kesehatan. Perlu kerja keras untuk menangani tiga isu masalah kesehatan ini.
Mengenai tiga isu masalah kesehatan ini, Komisi C DPRD Mimika berharap koordinasi dengan Puskesmas perlu ditingkatkan lagi. “Koordinasi dengan Puskesmas yang ada ini perlu lebih ditingkatkan lagi oleh Dinas Kesehatan,”ujar Anggota Komisi C, Yulian Solossa, Kamis (9/3/2023).
Dinas Kesehatan kata Politisi PDIP ini harus bekerja ekstra keras melihat tiga isu masalah kesehatan yang kini meningkat. Baik dbd, campak maupun adanya penemuan kasus gizi buruk diharapkan mendapat penanganan yang serius sehingga tidak semakin meningkat dan menjadi wabah.
Tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas sebutnya tetap menjadi garda terdepan untuk masyarakat. Selain pengobatan, tenaga kesehatan sesuai bidangnya wajib melaksanakan tugas tambahan untuk penyuluhan langsung ke tengah masyarakat.
Penyuluhan mengenai bahaya tiga isu kesehatan tadi sebut Solossa menjadi sangat penting dilakukan agar masyarakat bisa sedini mungkin mencegah terjadinya penyakit DBD, campak maupun gizi buruk.
“Pencegahan dengan penyuluhan di tengah masyarakat juga penting diperhatikan, biar kita lebih waspada untuk mencegah tiga isu kesehatan itu,”ungkapnya.
Dengan alokasi anggaran yang cukup besar di bidang kesehatan, Solossa minta penanganan tiga isu kesehatan ini tidak main-main.
Lanjutnya, mencegah tiga isu masalah kesehatan ini bukan saja menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan dan petugas kesehatan saja. Melainkan ada kerja sama dengan masyarakat itu sendiri serta keterlibatan aparatur pemerintahan mulai dari tingkat RT/RW.(*)
Sumber: Pojok Papua Read More