TIMIKA | Bupati Kabupaten Mimika, Eltinus Omaleng menyebut perjuangan Kabupaten Mimika membangun bandara yang megah bukan hanya untuk persiapan sebagai ibu kota Provinsi Papua Tengah (PPT).
Bupati dua periode itu mengatakan, Mimika punya rancangan kemajuan pembangunan jangka panjang dengan hadirnya berbagai infrastruktur yang baik.
“Itu bukan hanya kita punya pikiran kecil, bukan. Kita punya pikiran itu terbuka ke 100-200 tahun yang akan datang. Jadi kita bangun seperti bandara yang besar-besar begini,” katanya di Bandara Mozes Kilangin, Rabu (27/7/2022).
Kendati begitu, menurut Eltinus, sebuah keputusan aneh jika ibu kota Provinsi Papua Tengah justru tiba-tiba dibawa ke Nabire, bukan di Timika yang sudah melakukan persiapan selama bertahun-tahun.
Tidak tepat, kata dia, jika motivasi membawa ibu kota ke sana dengan alasan pemerataan pembangunan dari desa ke kota menurut sebagian orang.
“Anehnya itu dibilang kita buat provinsi itu bawa ke sana (Nabire), kalau Timika kan sudah dibangun (maju). Itu bahasa yang aneh-aneh. Berarti ada sesuatu diantara mereka itu sehingga boleh datangkan hal seperti itu, tidak masuk akal,” ujarnya
“Artinya bangun dari kota ke kampung, itu baru benar. Karena semua material dan lain-lain kan ada di kota, jadi sama juga dengan orang bawa ibu kota ke Nabire itu aneh,” lanjut dia
Karena itu, Ia mengajak semua masyarakat untuk terus berdoa agar pihaknya bisa membuktikan bahwa Timika benar-benar layak menjadi ibu kota dan sudah dipersiapkan.
“Kami semua mengucap syukur kepada Tuhan yang maha kuasa karena bersama-sama dengan kita sehingga kita bisa buat bangunan yang luar biasa ini. Kalau kita saja tidak mungkin bangun barang besar ini (bandara),” ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Bupati Mimika Sebut Alasan Penempatan Ibu Kota Papua Tengah ‘Aneh’
