TIMIKA, pojokpapua.id – Musibah banjir bandang kembali terjadi di area Sagmile 3 Mile Point (MP) 74, Distrik Tembagapura pada Sabtu (11/2/2023) sekitar pukul 16.50 WIT akibat curah hujan yang tinggi.
Data lapangan menyebutkan informasi dari Security Ops Center (SOC), bahwa di SAG 3 MP 74 diperkirakan 13 orang karyawan yang terjebak di area kerja. Saat ini 13 orang karyawan tersebut, sementara berada di ruangan yang aman dari banjir dan tanah langsor.
Sementara untuk akses jalan tambang dari MP 72 menuju MP 74 ditutup sementara karena kondisi jalan yang rusak berat.
Kapolres Mimika, AKBP I Gede Putra, SH SIK yang ditemui wartawan di kantor Pelayanan Polres Mimika mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak manajement PT Freeport Indonesia ( PTFI).
Dari hasil koordinasi bahwa seluruh pekerja di area PTFI dalam keadaan aman. “Di mile 74 area Tembagapura, terjadi banjir. Hasil komunikasi kami dengan manajemen, dan laporan dari Polsek Tembagapura bahwa untuk korban jiwa dari karyawan tidak ada,”kata Kapolres.
Meski demikian menurut Kapolres, pihak kepolisian telah menerima laporan dari masyarakat di Tembagapura yang melaporkan ada 2 kerabat mereka yang hilang dan belum ditemukan.
“Ada keluarga dari masyarakat, tapi bukan karyawan yang belum ditemukan. Sementara masih dalam pencarian. Informasinya pendulang, kami masih dalami informasi itu,”jelasnya.
Sementara untuk 13 orang karyawan yang sempat dilaporkan terjebak di area kerja, Kapolres mengatakan bahwa mereka dalam keadaan aman. “Konfirmasi kami terakhir ke manajemen bahwa semua dalam kondisi aman,”papar AKBP Gede Putra.(*)
Sumber: Pojok Papua Read More