Kondisi jalan di sekitar SP 12,
Distrik Kuala Kencana,
Kabupaten Mimika,
yang banyak lobang.
(Foto: SALAM PAPUA)SALAM PAPUA (TIMIKA) – Warga Kampung Utikini, SP12, Distrik Kuala Kencana meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika membangun jalur khusus truk agar truk-truk pengangkut material bangunan tidak lagi melintasi jalan raya yang biasa dilalui warga.
Elisabeth Waker, warga SP12 mengatakan ia pernah mengusulkan hal itu saat pelaksanaan Musrenbang di Distrik Kuala Kencana, selain itu sejumlah tokoh masyarakat dan kepala-kepala kampung pernah mengusulkan hal tersebut baik melalui media maupun langsung bertemu dengan pihak Pemkab Mimika namun belum ada jawaban hingga saat ini.
Menurutnya karena sering dilalui truk kondisi jalan yang sudah rusak menjadi semakin parah, makin banyak lubang sehingga beberapa kali warga mengalami kecelakaan bahkan ada yang meninggal dunia.
“Kami mau truk lewat jalur lain saja jangan lewat di jalan umum. Persoalan itu sudah kami usulkan berulang-ulang, sekarang kami tunggu kepastian pemerintah membuka akses khusus untuk truk” katanya di SP 12, Selasa (24/5/2022).
Elisabeth mengaku beberapa kali melihat langsung warga yang mengendarai kendaraan roda dua terjatuh saat melewati jalan berlubang di wilayah SP 12 dan sekitar Kali Mayon. Ia juga pernah terjatuh saat menumpangi ojek ke kantor Pusat Pemerintah di SP3.
“Apalagi kalau sedang hujan, banyak orang yang jatuh karena jalan yang lubang-lubang itu digenangi air,” katanya.
Pantauan Salam Papua, dari arah lampu merah Kuala Kencana terdapat beberapa titik jalan yang telah rusak. Sedangkan kondisi jalan di depan Gerbang Yonif 754, sekitar Kali Mayon dan di wilayah SP 12 sudah rusak parah.
Editor: Yosefina