Warga Distrik Mimika Tengah Minta Pemkab Bangun Jalan dari Miyoko ke Lokpon

 

Kondisi jalan yang perlu dibangun dari Kampung Miyoko ke Lokpon, Distrik Mimika Tengah.
(Foto: Istimewa)

SAPA (TIMIKA) – Masyarakat Wee, Distrik Mimika Tengah minta agar dibangunkan jalan dari Kampung Mioko ke Lokpon.  

Kepala Distrik Mimika Tengah, Samuel Yogi mengatakan hal tersebut merupakan salah satu permintaan masyarakat Wee saat menggelar pesta Karapao beberapa waktu lalu. Permintaan pembangunan jalan sejauh 4 Kilo ini disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Mimika dan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional di Timika ataupun Provinsi Papua .

“Masyarakat Wee di Mimika tengah, inginkan supaya kedepannya, Kepala Balai Satker Timika diteruskan ke Kepala Balai Satker Nasional. Itu pembangunan jalan sejauh 4 Kilo. Mioko itu sebagai pusat bagi 8 distrik di wilayah pesisir. Kalau jalan itu sudah jadi maka ke Atuka lebih dekat melalui Mioko, daripada melalui Poumako. Begitu juga ke Kokonao. Intinya yang paling muda dijangkau ke arah pesisir itu di kampung Mioko. Intinya akses dari Mioko ke Kampus Biru, Kekwa, Aikawapuka termasuk ke Kokonao juga lebih dekat. Termasuk ke Amar tembusan Potowaiburu dan wilayah lainnya,” kata Samuel, Selasa (26/4/2022).

Permintaan itu disampaikan oleh seluruh masyarakat Wee yaitu kampung Kekwa, Tiwaka, Atuka, Aikawapuka dan Mioko atau Kamora.

Selain permintaan dari masyarakat, hal itupun menjadi permintaannya sebagai Kepala Distrik Mimika Tengah. Ia mengharapkan Pemkab dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional harus memperhatikan hal itu.

Menurut dia, kontribusi sangat besar berasal dari Mimika. Namun,masih banyak kegiatan dari pusat yang belum dilakukan di Timika,salah satunya untuk di wilayah pesisir.

Diharapkan agar Satker tidak hanya fokus membangun jalan trans. Namun, percepatan pembangunan,maka harus fokus juga pembanguna di bagian wilayah Distrik termasuk di pesisir.

“Dalam waktu dekat permintaan ini juga akan saya sampaikan ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional di Provinsi. Memang berdasarkan Pokir DPRD, sudah dikerjakan,tapi tidak tuntas hingga 4 Kilo. Makanya selaku Pemerintah Distrik, kami sampaikan ke Satker di Timika, Provinsi bahkan hingga ke Pusat,” tuturnya.

Wartawan: Acik
Editor:  Yosefina

Pos terkait