TIMIKA | Blokade jalan yang dilakukan warga dari keluarga dan kerabat Almarhum Muhammad Idris, korban penganiayaan sehingga meninggal dunia di kiosnya, akhirnya dibuka.
Blokade dibuka sekitar pukul 23.30 WIT setelah pihak kepolisian melakukan koordinasi secara baik dengan pihak keluarga korban.
Walaupun sudah dibuka, pihak keamanan masih melakukan pengamanan di rumah duka yang merupakan tempat kejadian perkara (TKP) kasus penganiayaan korban.
Diberitakan sebelumnya, warga Jalan Hasanuddin kawasan Irigasi, Mimika, Papua Tengah dihebohkan dengan ditemukan seorang pemilik kios dalam kondisi tewas bersimbah darah, Sabtu (18/11/2023).
Korban diketahui bernama Muhammad Idris diduga tewas dianiaya orang tidak dikenal alias OTK.
Korban pertama kali ditemukan tewas di dalam kiosnya oleh seorang warga sekitar pukul 15.30 WIT. Warga kemudian melaporkan temuan itu ke pihak Kepolisian.
Atas kejadian itu, sekelompok warga yang merupakan keluarga dan kerabat Almarhum Muhammad idris melakukan aksi dengan memblokade ruas Jalan Hasanuddin.
Aksi itu dilakukan warga dengan memalang jalan menggunakan kayu dan kendaraanya. Mereka menuntut kepolisian agar segera melakukan penangkapan terhadap pelaku penganiayaan korban hingga meninggal dunia.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Warga Akhirnya Buka Blokade Jalan Hasanuddin