JAYAPURA | Tim futsal putra Papua harus memupus harapan mereka untuk tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumatera Utara tahun 2024 mendatang.
Pasukan Daud Arim itu harus tersingkir dibabak pra-kualifikasi grup H seusai dikalahkan Sulawesi Selatan dengan skor akhir 3-4 yang berlangsung di GOR Sudiang, Selasa (31/10/2023) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Gagalnya futsal putra Papua lantaran hanya meraih satu kemenangan atas Sulawesi Tenggara (6-2), Senin (30/10/2023). Sementara Papua kalah melawan Papua Barat di partai pembuka babak pra-kualifikasi PON XXI dengan skor 2-6.
Kemenangan futsal Sulsel menempatkan mereka juara grup dan berhak mendapatkan tiket lolos ke PON XXI usai memenangkan tiga laga melawan Papua Barat (4-1), Sulawesi Tenggara (5-2) dan Papua (4-3).
Gagalnya futsal putra Papua menghapus status mereka sebagai juara bertahan peraih medali emas pada PON XX sewaktu menjadi tuan rumah sendiri. Apalagi gagalnya mereka memupus harapan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Papua untuk meloloskan semua cabang olahraganya ke PON XXI.
“Saya apresiasi tinggi kepada tim sepakbola putra yang sudah lolos PON, kami harapkan tim putri juga bisa lolos. Begitu juga kami harapkan tim futsal putri bisa lolos, termasuk futsal putra yang bertanding di Sulawesi Selatan,” kata Ketua Umum Asprov PSSI Papua, Benhur Tomi Mano.
“Karena target kami dari Asprov itu 4 tim ini bisa lolos, kami harapkan mereka bisa bermain baik. Kita berdoa semua agar lolos ke PON Aceh-Sumut, karena mereka andalan Papua,” tambahnya.
Diketahui, pada babak pra-kualifikasi PON untuk cabang olahraga futsal hanya meloloskan satu tim berstatus juara grup dari delapan grup yang dibagi. Delapan tim lolos itu akan menemani Aceh dan Sumatera Utara yang lolos karena mendapatkan wild card.
Kini harapan hanya ada futsal putri yang dimainkan pada awal November 2023 berlangsung di GOR Cenderawasih APO, Kota Jayapura.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Tim Futsal Putra Papua Gagal Lolos PON XXI