JAYAPURA | Persiraja Banda Aceh bukan lawan mudah untuk dikalahkan PSBS Biak pada laga leg pertama babak semifinal Kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023/2024.
Laga perdana semifinal ini akan berlangsung, Minggu (25/2/2024) di Stadion Langsa, Kota Aceh. Laga ini merupakan pertama bagi keduanya yang belum bertemu sebelumnya.
Kendati begitu, pasukan Regi Aditya patut mewaspadai para punggawa Laskar Rencong julukan Persiraja Banda Aceh, pasalnya mereka memiliki kedalaman skuad muda yang mumpuni dan pernah merasakan atmosfer Kompetisi Liga 1 musim lalu, sedangkan PSBS Biak hanya berkutat di Liga 2.
Dilansir dari laman resmi Liga Indonesia Baru, Persiraja memiliki 25 pemain muda dibawah 30 tahun, sisanya 7 pemain di atas 30 tahun dari total 32 komposisi skuad mereka. Berbeda dengan lawannya PSBS Biak, 17 pemain berusia diatas 30 tahun dan hanya 16 pemain dibawahnya.
Hal ini membuktikan bahwa Persiraja dipastikan memainkan permainan menyerang sepanjang laga dengan mengandalkan pemain muda. Ada lima nama yang patut diwaspadai lantaran memiliki jumlah caps terbanyak musim ini. Lima nama itu yakni, M. Fahri, Muhamad Reva, Agus Mahendra, Rizky Yusuf, dan Muhamar Kadhafi.
Selain lima pemain itu, Persiraja memiliki dua pemain asing muda, yakni Islom Karimov dan Mahamane Toure yang patut ikut diwaspadai, termasuk Andik Vermansyah, Ferdinand Sinaga dan David Laly yang pernah menjadi langganan timnas muda Indonesia.
Keuntungan bermain dimarkas sendiri tentu akan menjadi motivasi dan semangat tinggi bagi pasukan Achmad Zulkifli. Mereka baru saja pindah homebase dari sebelumnya di Stadion Harapan Bangsa lantaran direnovasi.
Persiraja juga telah memecahkan rekor 22 ribu penonton sepanjang Kompetisi Liga 2.
“Kita harus memanfaatkan laga kandang pertama kita lawan PSBS Biak, ini sangat penting sekali. Mau gak mau, kita harus mengikuti jadwal, kita sama-sama lelah kesana ya. Karena memang sudah jelas seperti itu, tidak ada kata dirugikan. Saya rasa yang penting kita berpikir positif saja,” kata kapten tim Andik Vermansyah, Jumat (23/2/2024).
Kendati demikian, PSBS Biak tidak tanpa komposisi skuad terbaiknya. Mereka banyak dihuni pemain eks Liga 1 dan timnas Indonesia seperti Ruben Sanadi, Otavio Dutra, Nelson Alom, Fabiano Beltrame, dan Muhamad Tahir. Ditambah, striker asing mereka Alexsandro Ferreira pencetak gol terbanyak musim ini.
Sebelumnya Beto Goncalves striker naturalisasi ini mengetahui pemain kunci yang wajib mendapat perhatian sejak awal laga David Laly dan Andik Vermansyah. Menurutnya kedua pemain itu sangat berperan penting.
“Disana ada David Laly dan Andi. Saya sudah pernah bermain dengan mereka satu tim sehingga sangat paham kualitas mereka. Saat ini mereka adalah pemain kunci Persiraja,” ujarnya.
Pada musim 2023/2024, Persiraja Banda Aceh menjalani enam laga kandang dan enam laga tandang. Mereka alami empat kemenangan dan dua hasil imbang di kandang. Sedangkan dalam laga tandang ada satu kemenangan saja, dengan empat imbang dan satu kekalahan.
Musim ini, tim Regi Aditya juga menjalani enam laga kandang dan enam laga tandang. PSBS Biak unggul dengan lima kali kemenangan kandang dan satu imbang. Sedangkan untuk laga tandang, PSBS Biak Numfor mencatatkan tiga kali kemenangan, satu imbang, dan dua kekalahan. Namun kedua tim belum pernah bertemu pada musim ini.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Tiga Faktor Keuntungan Persiraja Jadi Ancaman PSBS Biak di Semifinal
