TIMIKA | Menyikapi maraknya isu soal penculikan anak di beberapa wilayah di Tanah Papua hingga menimbulkan adanya korban jiwa, Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Mimika untuk tidak mudah percaya isu-isu yang belum jelas kebenarannya.
Kapolres mengatakan, ketika masyarakat mendapat informasi ataupun isu yang berkembang, jangan membuat persepsi sendiri, menganalisa sendiri kemudian menarik sebuah kesimpulan hingga mengambil tindakan diluar batas terkait informasi maupun isu yang belum dipastikan kebenarannya.
“Silahkan di informasikan ke kami pihak keamanan, apabila mendengar informasi atau menemukan hal-hal yang diluar kewajaran,” kata Kapolres di Timika, Kamis (2/3/2023).
Polres Mimika tidak menginginkan ada pihak-pihak tidak bertanggung jawab menghembuskan isu untuk kepentingan tertentu yang membuat gaduh situasi di Mimika.
Kapolres menegaskan jika hal itu terjadi, pihaknya akan mengambil tindakan tegas terhadap pihak-pihak yang dengan sengaja membuat isu provokatif ditengah masyarakat Mimika.
“Mimika ini rumah kita, mari sama-sama kita jaga dengan penuh rasa kekeluargaan dan kedamaian,” pungkasnya.
Diketahui sebelumnya dibeberapa daerah di Tanah Papua belakangan ini sempat terjadi kericuhan maupun kerusuhan akibat isu dan informasi hoaks atau tidak benar soal kasus penculikan anak.
Isu dan infomasi itu ditelan mentah-mentah hingga menimbulkan masalah ditengah masyarakat yang berujung timbulnya korban jiwa, seperti misalnya yang terjadi di Sorong, Wamena maupun Yalimo.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Soal Isu Penculikan Anak, Kapolres Imbau Masyarakat Mimika jangan Mudah Percaya