JAYAPURA | Nasib naas dialami seorang pelajar Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Titigi, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah lantaran terkena serpihan ledakan.
Pelajar bernama Misana Hagisimijau (12) itu mengalami luka serius usai terkena serpihan ledakan yang diduga ranjau saat pulang sekolah pada Kamis, 9 November 2023.
“Dari keterangan saksi yang merupakan Kepala Sekolah di SD Negeri 1 Titigi bahwa kejadian terjadi ketika korban dalam perjalanan pulang sekolah melempar burung dengan batu di sekitar lokasi. Namun terjadi ledakan besar yang menyebabkan korban terluka,” kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo dalam keterangannya, Jumat (17/11/2023).
Dari informasi yang dapatkan oleh jajaran Polda Papua bahwa, kejadian ini tak jauh dari sekolah dan jaraknya kurang lebih 40 meter.
Ledakan besar yang terjadi menyebabkan anak-anak sekolah lainnya berlari dan melaporkan insiden tersebut kepada kepala sekolah dan langsung mengevakuasi korban ke RSUD Yokatapa.
“Setelah kejadian tersebut, korban dibawa ke RSUD Yokatapa untuk mendapat penanganan medis. Korban mengalami luka serius pada kedua kakinya karena serpihan ledakan,” jelas Kabid Humas.
Kabid Humas menduga bahwa ledakan itu berasal dari ranjau yang ditanam oleh aparat keamanan.
“Tidak menutup kemungkinan batu yang dilempar korban mengenai bahan peledak yang ditanam sebelumnya oleh aparat keamanan. Mengingat, Kampung Titigi dianggap sebagai basis KKB wilayah Intan Jaya sehingga dimungkinkan terjadi serpihan/radiasi dari ledakan ranjau,” ungkapnya.
Benny menyebut saat ini korban sudah dievakuasi menuju Kabupaten Mimika untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut.
“Tadi pagi korban sudah dievakuasi menggunakan pesawat Reven PK-RVV untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut di Mimika,” tandasnya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Siswa SD di Intan Jaya Luka Berat Terkena Ledakan Ranjau