TIMIKA | Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri menyatakan akan menambah perkuatan di Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan untuk melakukan penegakan hukum terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang berbuat aksi-aksi brutal di wilayah itu.
Bahkan, Kapolda juga menyampaikan telah memerintahkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua untuk mengirimkan tim ke Pegunungan Bintang.
“Tentunya dengan menyikapi kejadian tersebut kami akan menambah perkuatan di sana untuk melakukan pembersihan menyeluruh terhadap kelompok yang selalu mengatasnamakan kelompok kriminal bersenjata dengan motif merdeka,” kata Kapolda di Mimika, Papua Tengah, Selasa (19/9/2023).
“Padahal mereka hanya mengancam, membunuh, melakukan hal-hal (berupa) tindakan kriminal yang akan kita tegakan aturan di sana,” imbuhnya.
Kapolda pun menegaskan, terkait klaim KKB Kodap 35 Bintang Timur bahwa telah menguasai Distrik Serambakon. Menurut Kapolda pernyataan itu tidaklah benar.
“Tidak ada dikuasai oleh KKB. Itu biasa. Mereka membuat aksi, video kan, dibuang ke medsos, seolah-olah mereka menguasai wilayah. Masih tetap itu Negara Kesatuan Republik Indonesia, kita masih jaga, aparat TNI-Polri masih ada di sana,” tegas Kapolda.
“Jadi kita tidak mau terpancing dengan apa yang mereka buang di medsos. Tentunya kita akan masuk untuk melakukan penegakan hukum terukur di sana,” timpalnya.
Bagi Kapolda, kejadian yang terjadi mulai Senin, 18 September 2023 hingga hari ini harus dihentikan. Agar kedepannya memasuki masa Pemilu 2024 masyarakat dapat berkonsentrasi dalam menyalurkan aspirasi politiknya untuk bagaimana bisa membangun daerahnya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Sikapi Aksi KKB di Pegunungan Bintang, Polda Papua Akan Tambah Perkuatan