SAPA (TIMIKA) – Yayasan Pendidikan Lokon menggelar pelatihan kemimpinan bagi calon-calon pemimpin masa depan di Sekolah Asrama Taruna Papua (SATP) yang beralamat di SP4, Kelurahan Wonosari Jaya, Distrik Wania, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua .
Rektor Universitas Katolik De La Salle Manado, sekaligus Sekretaris Eksekutif Yayasan Pendidikan Lokon, Prof. DR. Johanis Ohoitimur, mengatakan YPL sebagai mitra Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) dan juga sebagai pengelola SATP memiliki komitmen untuk mengembangkan pendidikan yang bermutu bagi putra-putri Papua dan menyiapkan mereka sebagai pemimpin masa depan.
Latihan kepemimpinan merupakan bagian dari komitmen Yayasan Pendidikan Lokon sebagai mitra YPMAK untuk mengembangkan pendidikan yang bermutu bagi putra- putri Papua serta menyediakan kader- kader pemimpin.
Peserta pelatihan tersebut sebanyak 20 orang yang terdiri dari 12 orang putra- putri asli Papua.
Mereka yang terpilih untuk mengikuti pelatihan ini merupakan kader masa depan. Dalam kegiatan tersebut ada beberapa tema sentral seperti komunikasi, pengelolaan emosi sebab sering kali orang pintar gagal karena tidak mengelola emosisecara baik, serta bagaimana menghadapi konflik dalam sebuah sistem pendidikan. “Kita berikan pelatihan sehingga kader- kader yang ada saat ini bisa menjadi pemimpin di masa depan,” ungkap Johanis saat diwawancarai usai kegiatan pelatihan tersebut di Hotel Horison Ultima Jalan Hassanudin, Timika, Papua, Jumat (22/4/2022).
Ia mengatakan dengan adanya pelatihan ini potensi- potensi yang ada pada diri setiap individu dapat dikembangkan. Pelatihan ini akan terus berkelanjutan sembari mengevaluasi bagaimana mereka melakukan tugas dan tanggung jawab secara efektif dan efisien.
Sementara itu Kepala Sekolah SATP, Johana M. M. Tnunay menambahkan Yayasan Pendidikan Lokon sebagai mitra YPMAK akan melakukan pengembangan sesuai dengan harapan dari YPMAK.
Yayasan tersebut terus melakukan kegiatan- kegiatan inovasi dengan terobosan- terobosan baru untuk menjawab harapan YPMAK yakni generasi Amungme dan Kamoro yang memiliki SDM yang memadai dan handal.
Yayasan Pendidikan Lokon memiliki banyak program serta kegiatan yakni melakukan pembelajaran yang inovatif, menyediakan laboratorium alami sebagai strategi untuk memberikan pembelajaran terhadap generasi Amungme, Kamoro serta lima suku kekerabatan lainnya. Selain menyediakan laboratorium sebagai media pembelajaran, disediakan pula panggung- panggung agar anak- anak berani tampil dan memiliki karakter.
“Artinya anak-anak tidak hanya menerima pembelajaran dari guru tetapi anak- anak juga harus dilatih untuk memulai atau melakukan praktek,” ujarnya.
Kemudian Direktur YPMAK, Vebian Magal yang hadir dalam kesempatan itu mengapresiasi Yayasan Pendidikan Lokon. Menurutnya langkah yang diambil yaysan tersebut sangat tepat untuk menyiapkan kader pemimpin yang siap membangun SDM yang berkualitas.
Dia yakin dan percaya kedepan akan ada perubahan-perubahan besar bagi generasi Amungme dan Kamoro serta lima suku kekerabatan yang ada di lingkungan SATP, karena Yayan Pendidikan Lokon telah mengambil langkah yang strategis menyiapkan kader- kader pemimpin yang berdampak pada program-program yang akan dijalankan dan generasi- generasi Amungme dan Kamoro kedepan.
YPMAK sebagai representatif masyarakat Amungme dan Kamoro berharap Yayasan Pendidikan Lokon terus meningkatkan organisasi serta program. “Integritas serta komitmen dalam pengembangan pendidikan di SATP sangat diharapkan untuk menciptakan generasi Papua yang cemerlang,” pungkasnya.
Editor: Yosefina