Pdt. Bene Newegal saat berada depan Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Jemaat Perdamaian Jalan Poros SP9 Timika (Foto:salampapua.com/Acik)
SALAM PAPUA (TIMIKA)- Menyambut hari Natal 25 Desember 2022 dan Tahun Baru 1 Januari 2023, seluruh warga nasrani di SP9, Distrik Iwaka diajak menyiapkan hati dan meninggalkan hal-hal duniawi.
Ajakan ini disampaikan Pdt. Bene Newegal selaku Gembala Sidang di Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Jemaat Perdamaian, Jalan Poros SP9 saat ditemui salampapua.com, Jumat (16/12/2022).
“Sekarang ini kita harus benar-benar siapkan hati untuk menyambut Natal. Natal itu saat dimana Juruselamat kita Yesus Kristus lahir dan hadir di kehidupan kita. kita harus siapkan hati. Tinggalkan semua hal yang berkaitan dengan duniawi,” ungkap Pendeta yang mengaku telah menjadi warga SP9 selama 27 tahun ini.
Menurut dia, hal duniawi yang harus ditinggalkan tentunya berkaitan dengan persoalan yang tidak menguntungkan bagi diri sendiri, keluarga dan sesama manusia.
Satu hal negatif yang jadi pemicu adalah masih adanya masyarakat yang belum terlepas dari kecanduan mengonsumsi minuman keras (Miras). Karena hal itu, berbagai persoalan pun masih tetap ada, baik dalam lingkungan keluarga, maupun di tengah masyarakat.
“Saya dari Tembagapura turun ke SP9 sejak 1996 dan banyak sekali persoalan yang tidak baik di tengah masyarakat. Itu karena selalu mengonsumsi minuman keras. Sedikit saja ada masalah, pasti langsung membesar dan merugikan banyak orang. Itu semua harus ditinggalkan. Kita harus hidup di tahun baru dengan cara dan pola hidup yang jauh lebih baik,” tuturnya.
Meski demikian, Ia mengaku sangat bersyukur karena GKII jemaat Perdamaian telah banyak yang berubah, khususnya untuk pemuda.
“Kita harus aman dan damai, karena kelahiran Yesus datang membawa damai. Untuk menciptakan serta merasakan damai itu harus terlepas dari hal-hal yang buruk dan memperbanyak berkumpul dengan tujuan berdoa dan menaikan puji-pujian (kepada Tuhan),” ujarnya.
Wartawan : Acik
Editor : Jimmy
Sumber: SALAM PAPUA Read More