Sejak 2020, Operasi Damai Cartenz Berhasil Amankan 79 Senpi dan 6.666 Amunisi

JAYAPURA, Seputarpapua.com | Selama enam tahun terakhir, atau sejak 2020, Satuan Tugas (Satgas) dalam Operasi Damai Cartenz (ODC) telah berhasil mengamankan sebanyak 79 pucuk senjata api (senpi) dan 6.666 butir amunisi.

Senpi dan amunisi yang diamankan seluruhnya terkait dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang tersebar di berbagai kabupaten yang ada di Provinsi Papua, Papua Pegunungan dan Papua Tengah.

“Ini adalah hasil kerja keras rekan-rekan yang ada di lapangan, dari berbagai macam satuan,” ujar Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani, di Jayapura, Papua, pada Selasa, 11 Maret 2025.

Brigjen Faizal merincikan, pada tahun 2020 ada 16 senjata api dan 198 butir amunisi yang berhasil diamankan. Sedangkan pada tahun 2021 aparat keamanan hanya mendapat 22 butir amunisi.

Lalu pada tahun 2022 ada 2 senpi dan 803 butir amunisi yang disita. Jumlah tersebut meningkat drastis pada 2023, dimana aparat keamanan gabungan berhasil menemukan 32 pucuk senpi dan 1.282 butir amunisi.

“Ini didapat pada saat operasi pembebasan pilot (Philip Mark Mehrtens),” kata Faizal.

Kemudian pada tahun 2024, aparat kemanan mendapatkan 12 senpi dan 788 butir amunisi. Terakhir, semenjak awal 2025, aparat keamanan sudah mengamankan 17 pucuk senpi dan 3.573 butir amunisi.

Faizal pun menjelaskan, terkait senjata api yang dipegang KKB, terdapat beberapa sumber dimana mereka akhirnya bisa mendapat pasokan senpi dan amunisinya.

“Selama 2020-2025 ada banyak peredaran senjata, tapi ada 3 sumber bagaimana mereka (KKB) mendapatkannya, pertama dari kawasan Mindanao, Filipina, lalu dari Papua Nugini dan ketiga merebut dari TNI-Polri,” terangnya.

Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Sejak 2020, Operasi Damai Cartenz Berhasil Amankan 79 Senpi dan 6.666 Amunisi

Pos terkait