TIMIKA | Jenazah Alexander, salah satu korban kekejaman Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua pada Sabtu 16/7/2022 lalu dimakamkan hari ini, Senin (18/7/2022).
Jenazah usai didoakan di Gereja Katolik Santo Petrus SP 1, Jalan Kamoro Jaya, Timika, Papua Tengah, jenazah kemudian dibawa untuk dimakamkan di tempat pemakaman umum di Jalan Wamar, SP 1.
Isak tangis keluarga pecah saat peti jenazah Alexander dimasukan keliang lahat.
Informasi yang diterimay dari salah satu keluarga, korban sebelumnya bekerja sebagai kepala penebang kayu di Kabupaten Nduga.
Diketahui, Alexsander pergi meninggalkan seorang istri dan 7 anak.
Sebelumnya, Pj Bupati Nduga, Namia Gwijangge mengunjungi para korban yang telah dievakuasi ke Mimika, Papua Tengah, Minggu (17/7/2022).
Pj Bupati Namia juga bertemu dengan keluarga korban yang meninggal dunia di Bandara Mozes Kilangin Timika. Pj Bupati menyampaikan ucapan duka pada keluarga yang mendampingi pemulangan jenazah.
Tidak hanya itu, Pj Bupati atasnama Pemkab Nduga juga memberikan santunan berupa uang tunai kepada pihak keluarga dari almarhum Taufan Amir (42), Daeng Marannu/Maramli (42), Sirajuddin (27), Mahmud Ismaun (53), Yuda Gurusinga (22), Yulius Watu (23), Hubertus Goti (41) dan Johanes (26).
Kemudian, PJ Bupati yang didampingi Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra melayat ke rumah duka Almarhum Alexander (45) di kompleks belakang SMAN 1, Jalan Yos Sudarso. Disitu, PJ Bupati menyampaikan permohonan maaf mewakili Pemkab Nduga serta berdoa bersama keluarga almarhum. Kemudian PJ Bupati juga menyerahkan santunan berupa uang tunai kepada keluarga korban.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Satu Korban Kekejaman KKB di Nduga Dimakamkan Hari ini, Tinggalkan 7 Anak
