Ratusan Jemaat dari 13 Gereja Hadiri Konferensi ke-3 GKII Daerah Iwaka

 

Ketua GKII Wilayah II Pegunungan Tengah Papua, Pdt. Dr. Hans Wakerkwa menabu tifa
sebagai tanda dibukanya 
Konferensi
ke-3 (GKII) Daerah Iwaka.
(Foto: Salam Papua/Acik).
SALAM PAPUA (TIMIKA)-Ratusan jemaat dari 13 gereja menghadiri Konferensi ke-3 Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Daerah Iwaka Wilayah II Pegunungan Tengah-Papua di GKII Jemaat Getsemani, Kampung Utikini SP12, Distrik Kuala Kencana, Selasa (24/5/2022).

Konfrensi ini mengangkat tema ‘gereja yang bertumbuh, bertambah dan berdampak (Kolose 2:7) dan sub tema “melalui konferensi ke-3 GKII Daerah Iwaka berkomitmen  mempertahankan persatuan dalam pembangunan gereja yang mandiri berdampak bagi masyarakat dunia”. 

Ketua GKII Wilayah II Pegunungan Tengah Papua, Pdt. Dr Hans Wakerkwa menyampaikan bahwa konfrensi ini sebagai tindak lanjut dari Konfrensi GKII Wilayah II Pegunungan Tengah yang telah dilakukan Bulan April 2022 lalu.

“ Nantinya konfrensi akan dilaksanakan juga di daerah lainnya yang ada di Timika. GKII di Timika ada empat daerah yaitu GKII Daerah Amungsa, Timika Kota, Kwamki Narama dan Daerah Iwaka,”  ungkap Hans usai ibadah pembukaan konferensi tersebut.

Diharapkan dalam konfrensi ini,  keputusan komisi-komisi nantinya bisa  sesuai dengan apa yang diinginkan bersama. Hal-hal penting yang  harus diputuskan adalah  upaya sebagai hamba Tuhan dalam merangkul jemaat-jemaatnya, contonya sekarang ini masih  banyak orang-orang  yang berkeliaran di tempat-tempat perjudian seperti judi king dan lainnya. Selain itu,masih banyak juga orang-orang yang mabuk-mabukan hampir di setiap sudut kota.

“Karena itu, melalui konfrensi ini kita berharap dapat diputuskan bersama pola pelayanan yang baik untuk melayani umat yang hilang. Karena sesuai firman Tuhan mencari atau menyelamatkan umat yang hilang itu merupakan tanggung jawab gereja,” ujarnya. 

Hamba-hamba Tuhan dari 13 gereja yang hadir dalam Konferensi ke-3 (GKII) Daerah Iwaka.Disampaikan di wilayah II Pegunungan Tengah, jumlah jemaat GKII sebanyak seratus ribu lebih yang tersebar di Timika, Intan Jaya, Puncak Jaya dan yang lainnya. Sehingga untuk menjangkau pelayanan kepada ratusan ribu jemaat itu membutuhkan kekuatan finansial yang cukup dari badan pengurus wilayah. 

Ia menyebutkan beberapa keputusan yang akan dibuat beberapa waktu ke depan yaitu melaksanakan program-program untuk bisa membantu kebutuhan finansial di wilayah-wilayah tersebut 

Program-program yang dimaksud diantaranya menggalang dana dengan sistim proyek melalui koperasi gereja wilayah maupun koperasi ternak babi dan yang lainnya. 

“Itu supaya ke depannya, gereja ini betul-betul kuat dan mandiri. Perlu kita akui juga adanya kaum profesional GKII untuk wilayah II ini sangat kuat sehingga keterlibatan mereka sungguh terbukti dalam konfrensi wilayah pada Bulan April lalu. Sangat luar biasa karena baru saja selesai konfrensi bulan April lalu tapi sekarang sudah dilakukan konfrensi lagi. Syukur dan Terima kasih tentunya kepada Tuhan karena Tuhan betul-betul memimpin sehingga konfrensi ini bisa berjalan,” katanya. 

Dalam konfrensi in juga diharapkan agar jemaat dari 13 gereja benar-benar bisa memilih pemimpin meraka yang terbaik untuk melayani selama lima tahun ke depan.

Selanjutnya, Ketua Panitia Konferensi ke-3 GKII Daerah Iwaka, Elmius Ubruangge mengaku sangat bersyukur dan mengapresiasi keterlibatan dan antusias seluruh pengurus dan panitia serta semua jemaat pada pembukaan konferensi. 

Dikatakan tujuan  konfrensi ini memilih ketua daerah baru periode 2022-2027 untuk menggantikan ketua sebelumnya yaitu Periode 2018-2022. Namun, sampai saat ini, jumlah dan nama-nama calon yang diusulkan masih rahasia karena ada tim formatur yang menentukan hal itu dan akan mengumumkannya. 

“Panitia berharap setiap peserta yang diutus dari 13 gereja perwakilan dari yayasan, pengurus sekolah tinggi dan pengurus wilayah dapat mengikuti konfrensi dengan baik. Tentunya Tuhan akan menyertai sampai konfrensi ini selesai,” katanya.  

Wartawan: Acik
Editor: Yosefina

Pos terkait