JAYAPURA | Pemain Persipura Jayapura Ramai Rumakeik memberikan jawaban atas pernyataan manajemen PSBS Biak yang ingin memboyong dirinya untuk bergabung pada putaran kedua Kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023/2024.
Ia memastikan tidak akan meninggalkan timnya Persipura Jayapura lantaran masih terikat kontrak bersama tim yang kini dibelanya.
“Itu mungkin baru sekedar statment, saya sendiri masih ada kontrak dengan Persipura, jadi tidak mungkin akan keluar atau saya akan pergi. Itu kan cuma statment, saya rasa media-media jangan terlalu percaya dengan hal-hal begitu,” kata Ramai Rumakeik usai latihan di Kota Jayapura, Selasa (17/10/2023).
Melawan PSBS Biak, Jumat (20/10/2023) di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Pihaknya ingin menargetkan tiga poin, lantaran di laga sebelumnya melawan Persewar Waropen tidak meraih hasil kemenangan.
“Saya rasa ini pertandingan penting untuk Persipura, karena kemarin kita mengalami hasil yang tidak memuaskan. Mungkin untuk laga besok lawan PSBS, kita akan berjuang semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil kemenangan,” ujarnya.
Meski melawan PSBS Biak yang mayoritas dihuni mantan-mantan Persipura sendiri, pihaknya tetap bermain profesional demi memberikan kemenangan bagi tim yang di bela.
“Saya rasa ini menjadi tanggung jawab masing-masing, harus profesional biar pun mereka mantan Persipura. Mereka juga pasti akan berjuang dengan tim yang di bela,” tandasnya.
Sebelumnya, manajer PSBS Yan Permenas Mandenas mengaku tertarik merekrut pemain Timnas Indonesia itu. Pria yang disapa YPM itu ingin pesepak bola kelahiran 19 April 2002 membela skuad berjuluk Badai Pasifik.
“PSBS membuka pintu selebar-lebarnya untuk Ramai Rumakiek. Dia pemain asal Biak yang punya kualitas terbaik di Papua,” ujarnya
Ramai sendiri sampai saat ini masih terikat kontrak jangka panjang dengan skuad Mutiara Hitam. Kontrak Ramai bersama Persipura selama lima tahun dan baru akan tuntas tahun ini.
“Saat ini saya dapat info gaji Ramai hanya 4 juta perbulan di Persipura. Waktu saya menjadi manajer gajinya saya kasih 30 juta perbulan. Sangat disayangkan jika pemain yang kualitas di berikan haknya sangat kecil,” katanya
Manajer yang juga anggota DPR RI itu menyayangkan nasib Ramai di Persipura. Menurutnya penghasilan yang diberikan tidak sesuai dengan kontribusi yang Ramai berikan selama ini untuk Persipura.
“Saya pastikan Ramai akan sejahtera dengan menerima upah yang layak di PSBS. Sebagai putra Papua dia wajib kami hargai sesuai dengan kemampuan dan kontribusinya,” ucapnya
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Ramai Rumakeik Nyatakan Tidak Bergabung ke PSBS Biak
