MIMIKA, Seputarpapua.com | Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menyebutkan, hingga kini Polres Puncak Jaya tengah menangani peristiwa saling serang antar massa pendukung pasangan calon (Paslon) yang terjadi di Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua Tengah.
Kabid Humas mengatakan, peristiwa saling serang kembali terjadi pada hari Senin, 3 Maret 2025, yang menyebabkan satu orang meninggal dunia.
“Kejadian berawal pada Senin sekitar pukul 11.00 WIT, salah satu pendukung melakukan penganiayaan yang mengakibatkan seorang massa pendukung meninggal dunia di Jalan Poros Kuburan Tujuh,” ujar Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, Selasa (4/3/2025) dalam keterangan tertulisnya.
Korban meninggal sempat dibawa ke posko massa salah satu pendukung, massa yang berada di lokasi pun tidak terima dan langsung melakukan aksi saling serang dengan kubu lawan di sepanjang kota Mulia.
“Saat ini Polres Puncak Jaya masih berupaya melerai kedua massa pendukung yang masih bertikai,” kata Kombes Benny.
Diberitakan sebelumnya, aksi saling serang antar massa pendukung paslon di Pilkada Puncak Jaya kembali pecah, Senin, 3 Maret 2025. Aksi saling serang menyebabkan pembakaran terhadap sejumlah bangunan yang ada di wilayah itu.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Polisi Beberkan Penyebab Saling Serang Antar Pendukung Paslon di Puncak Jaya
