TIMIKA | Kepala Satuan Reskrim Polres Mimika, Papua Tengah, Iptu Sugarda Aditya B. Trenggoro membeberkan kronologi hingga korban bernama Doglas Fautngil (48) meninggal dunia saat lagi makan di salah satu warung di kawasan Gorong-gorong, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Sabtu (4/2/2023).
Menurut Iptu Sugarda, sebelum meninggal dunia, korban bersama anaknya Samuel G. Fautngil dan rekannya berjalan kaki dari lokasi pendulangam emas area Mile 28 menuju kota Timika.
“Dari camp di Mile 28 ke pangkalan ojek jalan baru Kwamki Lama untuk melanjutkan perjalanan ke kota dengan menaiki ojek,” kata Sugarda.
Sesampai di kota Timika, korban menjual hasil mendulang di toko emas kemudian beranjak memakan bakso pada salah satu warung di pertigaan Gorong-gorong. Sementara anak korban makan tempe penyet di warung lainnya bersebelahan dengan warung tempat korban makan.
“Anak Doglas selesai makan lalapan (tempe) melihat kerumunan, kemudian menuju ke warung bakso tersebut dan melihat bapaknya dalam keadaan terbaring di atas kedua kursi,” terangnya.
Sementara itu, Humas RSUD Mimika, Luky Mahakena mengatakan sudah dilakukan visum terhadap jasad korban atas permintaan keluarga pada polisi.
Sebelumnya, menurut keterangan saksi Muhammad Khadzer yang merupakan penjaga warung, menyebut bahwa korban Doglas Fautngil kerap makan di warung yang ia jaga, namun kali ini sedikit berbeda.
Khadzer menjelaskan korban setelah memesan makanan bakso dengan minumannya, kemudian menikmati makanan yang dipesan tersebut. Entah apa yang terjadi, korban tiba-tiba kejang lalu tumbang, jatuh diantara kursi-kursi yang ada didalam warung dengan posisi terlentang.
“Dia lagi makan, tiba-tiba kejang-kejang, langsung jatuh terlentang,” jelas Khadzer.
Atas kejadian itu, petugas Polsek Mimika Baru dan Polres Mimika mendatangi lokasi kejadian, lalu mengambil keterangan pada saksi di lokasi kejadian termasuk anak korban, Samuel G. Fautngil. Kemudian petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan jenazah korban dibawa ke RSUD Mimika.
Sementara untuk penyebab kematian korban, Humas RSUD Mimika Luky Mahakena mengatakan belum diketahui secara pasti,l. Hal itu lantaran tim medis RSUD hanya melakukan visum luar.
“Yang jelas untuk hasil visum kita serahkan kepada pihak kepolisan,” kata Luky.
Jenazah almarhum Doglas Fautngil kini telah dibawa pulang pihak keluarga ke rumah duka di jalan Maleo, belakang Kantor Pos Timika.
“Jenazah sudah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan,” katanya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Polisi Beberkan Kronologi Warga Tiba-tiba Meninggal di Warung Makan