TIMIKA | Penjabat Bupati Mimika Valentinus Sudarjanto Sumito dalam apel pagi yang digelar di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Papua Selatan, Senin (31/7/2023) menyinggung gaji tenaga pendidik di Mimika yang masih minim, kesehatan.
Pj Bupati dalam penyampainnya mengatakan, apel pagi merupakan salah satu sarana untuk saling berbagi informasi. Ia menyebut sudah sebulan dirinya di Mimika dan banyak catatan yang perlu dibenahi bersama.
“Ini adalah kesempatan saya (dalam apel) untuk saya berbagi informasi kepada bapak dan ibu semua, dengan mengambil sampel beberapa kegiatan di beberapa tempat yang saya ikuti bersama para pimpinan OPD, ada catatan yang harus kita segera kita benahi, dari sektor pendidikan misalnya,” ujarnya.
Pj Bupati menyebut, catatan yang perlu diperbaiki salah satunya dari sektor pendidikan, dikarenakan banyak tuntutan kepada Pemkab untuk bisa meningkatkan mutu pendidikan.
“Tapi itu (meningkatkan mutu pendidikan) semua tidak berdiri sendiri, semuanya saling keterkaitan,” katanya.
Pj Bupati mengaku, banyak mendapatkan informasi di lapangan dari tokoh masyarakat maupun tokoh agama yang menyebutkan jika ingin memperbaiki mutu pendidikan maka harus memperhatikan infrastruktur pendidikan, dan bagaimana tenaga pendidiknya.
“Kemarin ada yayasan minta agar diberikan guru PNS, setelah saya coba cermati, ternyata permintaan tersebut beralasan, karena guru PNS jelas, tunjangan gaji sesuai pangkat dan golongan, kalau swasta yang dibiayai oleh yayasan sangat minim gajinya, ini jadi perhatian kita,” tegasnya.
Pj Bupati mengungkapkan, semua pihak ingin kulitas pendidikan dan generasi muda di Mimika lebih baik, tetapi tenaga pendidiknya tidak mendapatkan fasilitas yang sesuai.
“Sehingga (tenaga pendidik yang gajinya minim) tidak mampu mencurahkan segala pemikiran dan kemampuannya untuk melakukan perbaikan terhadap anak-anak kita,” ucapnya.
“Bayangkan kalau dia harus mengajar dengan gaji 700 ribu sebulan di tempat yang jauh sana, dengan gaji segitu, saat masuk kelas, pasti akan berfikir bagaimana makan anak saya, sebelum sempat berpikir bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan, itu masih menjadi beban,” imbuhnya.
Selain pendidikan, Pj Bupati juga menyinggung soal masalah kesehatan seperti persoalan stunting dan gizi buruk.
Dari anak yang mengalami stunting, kata Pj Bupati, orang tuanya juga memprihatinkan. Karena kekurangan air bersih.
“Semua (catatan) itu keterkaitan satu sama lain, tentunya kita tidak bisa melakukan perubahan dalam waktu singkat, sehingga saya berharap kepada bapak/ibu semua,.kita harus mampu melakukan transformasi (perubahan secara bertahap) di segala bidang,” jelasnya.
Pj Bupati pun menambahkan transformasi bisa dimulai dari unit kerja masing-masing OPD.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Pimpin Apel Pagi Pj Bupati Mimika Singung Kesejahteraan Guru dan Kesehatan
