TIMIKA | Ratusan personel gabungan mulai diterjunkan mengamankan jalannya ibadah Natal pada sejumlah gereja di Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Sabtu (24/12/1022) sore.
Pengerahan personel gabungan khusus pengamanan ibadah Natal dilakukan melalui apel gabungan yang digelar di halaman Gedung Eme Neme Yauware dipimpin Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra selaku penanggungjawab pengamanan di Kabupaten Mimika.
Apel juga dihadiri para Komandan Satuan TNI-Polri serta para pimpinan dari mitra kamtibmas, kerukunan atau paguyuban, relawan, dan juga FKUB.
Komandan apel gabungan dalam hal ini Kasatlantas Polres Mimika, AKP Darwis, dalam laporannya menyampaikan ada sebanyak 730 personel gabungan yang terdata.
Ratusan personel ini siap dikerahkan untuk mengamankan jalannya ibadah Natal.
Jumlah ini di luar dari personel gabungan lainnya yang sudah ditempatkan pada pos-pos pengamanan Operasi Lilin 2022.
Kapolres dalam arahannya menyampaikan, jika dalam pengamanan dilapangan terdapat hal-hal yang terjadi, diharapkan tiap-tiap personel dapat mengomunikasikan dengan baik dan dikoordinasikan bersama Perwira Pengendali (Padal) dari Polres Mimika yang sudah ditempatkan pada masing-masing lokasi pengamanan.
Kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan, Kapolres mengharapkan memiliki komitmen dan rasa tanggungjawab yang sama untuk mengelola situasi ditempat pengamanannya masing-masing, dengan melakukan pengawasan secara jeli atas segala kemungkinan yang bisa saja terjadi dan dapat menimbulkan gangguan keamanan.
“Untuk Padal saya harapkan betul-betul bisa menguasai sektor pengaman yang sudah dibagi. Sehingga tidak ada ruang, tidak ada celah bagi pihak-pihak yang ingin memanfaatkan situasi atau momen ini untuk kepentingan ataupun situasi-situasi yang tidak kita harapkan,” kata Kapolres.
Kemudian untuk tim yang mobile, Kapolres juga berharap betul-betul memantau situasi di luar dari tempat pelaksanaan ibadah natal. Seperti misalnya aktivitas tempat-tempat penjualan minuman keras (miras), yangmana berdasarkan instruksi Bupati dihentikan sementara aktivitasnya.
“Pak Kasat Narkoba ya, betul-betul serius apa yang menjadi instruksi beliau (Bupati), betul-betul ditindaklanjuti dengan baik. Nanti berkoordinasi atau berkolaborasi dengan teman-teman dari Satpol PP,” kata Kapolres kepada Kasat Narkoba AKP Mansur dalam apel tersebut.
Kemudian aktivitas penjualan petasan dan kembang api, Kapolres memerintahkan untuk dihentikan selama berlangsungnya ibadah Natal.
Begitu juga menertibkan anak-anak yang bermain petasan maupun meriam saat pelaksanaan ibadah sedang berlangsung.
“Kita mengharapkan pelaksanaan kegiatan natal maupun tahun baru semuanya berjalan dengan damai. Tidak ada permasalahan-permasalahan khususnya permasalahan yang bersumber dari minuman keras,” ujarnya.
“Jadi itu pola pengamanan yang akan kita laksanakan. Kita sama-sama berusaha, kita sama-sama memiliki komitmen dan tanggungjawab bahwasanya keamanan, kedamaian dan kenyamanan pelaksanan hari raya natal ini ada dipundak kita bersama,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Personel Gabungan TNI-Polri dan Relawan Mulai Amankan Ibadah Natal di Mimika