Persewar Kalah, Boaz dan Edu: Permainan Tak Seperti Biasanya

Persewar Kalah, Boaz dan Edu: Permainan Tak Seperti Biasanya

JAYAPURA | Persewar Waropen harus rela di kalahkan Sulut United dalam lanjutan Kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023/2024.

Bermain di Stadion Klabat, Manado, Jumat (29/9/2023), tim asuhan Eduard Ivakdalam ini dikalahkan dengan skor 0-2 melalui Haryanto Panto menit ke-1 dan Rosi Noprihanis menit ke-50.

Pelatih kepala Persewar Waropen Eduard Ivakdalam mengakui kemenangan tuan rumah Sulut United. Pihaknya evaluasi pertandingan ini untuk menjadi tim lebih baik di pertandingan selanjutnya.

“Pertandingan sudah selesai, kita patut bersyukur untuk hari ini. Kita ucapkan selamat kepada Sulut yang bermain dengan baik, sehingga bisa mendapatkan hasil yang luar biasa dengan mencetak dua gol. Bagi saya ini menjadi evaluasi kita karena sudah alami kekalahan kedua pertandingan di laga away,” kata Eduard Ivakdalam usai laga.

Kata Edu, kelelahan pemain menjadi penyebab para pemain tampil dibawah performa terbaik mereka. Termasuk pemain hilang fokus ketika terjadi gol cepat lawan.

“Perjalanan kita cukup melelahkan, pemain terlihat bermain jauh dibawah yang saya inginkan, hampir seluruh pemain tampil dibawah performa terbaik mereka.
Dari awal saya sudah sampaikan selama pertandingan kita bermasalah di bola crossing dan tadi gol terjadi,” ujar Eduard.

“Hampir semua pertandingan yang sudah dilalui gol terjadi dari bola crossing. Kita sudah mencoba perbaiki, tetapi pemain hilang fokus, dibabak pertama kita sudah sampaikan waspadai di menit-menit awal. Itu yang buat mental pemain jadi down, ini jadi evaluasi buat saya, dan tim ini akan di rotasi ketemu Persipal dan Persipura dan mudah-mudahan kita perbaiki permainan tim,” tambahnya.

Sementara, Kapten tim Boaz Solossa merasa kecewa terhadap hasil kekalahan yang di dapatkan.

“Kami hari ini bermain kurang sesuai yang di inginkan pelatih, sekali lagi kami ucapkan selamat untuk kemenangan Sulut di depan pendukung mereka sendiri.
Ini jadi pelajaran buat kami untuk dua pertandingan home, sehingga kita bisa memperbaiki peringkat kita di klasemen dengan kemenangan lawan Persipal dan Persipura,” ungkap Boaz.

Boaz ungkapkan, kehadirannya sebagai pemain senior untuk menjadi panutan bagi pemain muda lainnya agar bisa berkembang. Namun hal itu tidak di manfaatkan pemain muda akan kehadirannya. Meski tak menapik penampilan tidak seperti dulu lagi.

“Buat saya berjalannya waktu usia saya tidak seperti dulu lagi, jadi kehadiran saya bisa jadi panutan bagi pemain muda. Tetapi mereka belum bisa keluar dan tidak memanfaatkan itu semua karena saya hadir untuk mereka memberikan motivasi dan semangat bahwa pesepakbola Papua itu punya kualitas,” tandasnya.

Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Persewar Kalah, Boaz dan Edu: Permainan Tak Seperti Biasanya

Pos terkait