Peringati HUT Ke-26, Ini Sekilas Sejarah Terbentuknya Kabupaten Mimika

TIMIKA | Kabupaten Mimika Mimika kini telah berusia 26 tahun. Dalam perjalanannya banyak kenangan yang dicatat menjadi sebuah histori hingga terbentuk Kabupaten Mimika.

Dalam upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Mimika, Senin (10/10/2022), Plh. Sekda Kabupaten Mimika, Willem Naa membacakan sekilas mengenai sejarah Kabupaten Mimika.

Wilayah Administrasi Kabupaten Mimika secara historis merupakan bagian dari wilayah Kabupaten Fakfak, wilayah ini terdiri dari kecamatan Mimika Barat, kecamatan Mimika Timur, kecamatan Agimuga.

Wilayah Mimika dan Agimuga secara geografis letaknya sangat jauh dari dari pusat pemerintah daerah Fakfak. Hal ini mengakibatkan koordinasi pelaksanaan pembangunan dan pembinaan masyarakat tidak berjalan lancar karena terbatasnya fasilitas transportasi udara dan laut.

Atas pertimbangan tersebut maka wilayah ini kemudian diusulkan menjadi wilayah kerja pembantu bupati Fakfak wilayah Mimika.

Wilayah Mimika kemudian di tetapkan oleh menteri dalam negeri dengan surat keputusan nomor 821.26-31 tanggal 3 Agustus 1983.

Keputusan Mendagri itu ditindaklanjuti Gubernur Provinsi Irian Jaya dengan keputusan nomor 109/GIJ/1984 tanggal 24 Mei 1984 tentang strukturisasi pembantu bupati Fakfak wilayah Mimika yang terdiri dari Pembantu Bupati, seksi pemerintahan dan seksi pembangunan,dan sub bagian tata usaha.

Dari sisi pembangunan, Pemerintah Kabupaten Fakfak menetapkan wilayah Mimika dan Agimuga sebagai wilayah pembantu 3 yang meliputi kecamatan Mimika Barat, Mimika Timur, dan Kecamatan Agimuga.

Pada saat pembentukan wilayah pembantu, tahun 1983, Drs. Agustinus Biu diangkat menjadi staf administrasi yang melaksanakan tugas sebagai pembantu Bupati Fakfak pada tanggal 20 maret 1984.

Selanjutnya, pada tanggal 14 oktober 1984 diresmikanlah kantor pembantu Bupati Fakfak di wilayah Timika tepatnya di Desa Sempan.

Pada tahun 1991 dibentuk perwakilan kecamatan Mimika baru yang dikepalai oleh Drs.Taslim Tuhuteru yang sebelumnya adalah sebagai kepala kantor Mimika Timur di Mapurujaya.

Adapun pejabat yang diangkat sebagai pembantu bupati Fakfak wilayah Mimika yaitu Drs. Agustinus Biu yang mulai bertugas tahun 1984-1992, kemudian Ismail Bauw bertugas pada tahun 1992 hingga 1995, dan Husein Usman melanjutkan hingga 1996.

Tugas dari Pembantu Bupati Fakfak wilayah Mimika adalah melakukan koordinasi, pembinaan dan pengawasan terhadap aparatur wilayah Kecamatan Mimika Barat, Mimika Timur dan Agimuga.

Adapu Camat Mimika Barat yang bertugas berturut-turut yakni Junus Boroh, Bastian Sinaga, Drs Willem Kambu, sementara Camat Mimika Timur, Abdulah Mala, Drs Yusuf Kasim dan Drs W.Haurissa.

Camat Agimuga berturut-turut Drs.Sunarto, Engelbertus Rahaded, dan Willem Farisa,. Pada Tahun 1996 kemudian dibentuk lagi perwakilan Kecamatan Mimika Baru yang dijabat Drs Frans Hambore.

Setelah menjadi pembantu Bupati Kabupaten Fakfak, sesuai dengan peraturan pemerintah nomor 54 tahun 1996 akhirnya Kabupaten Administratif Mimika dibentuk. Dengan dibentuknya kabupaten administrasi mimika maka telah dibentuk 4 wilayah kecamatan yaitu Mimika Barat, Mimika Timur, kecamatan Agimuga dan Mimika Baru.

Sesudah itu, tanggal 8 Oktober 1996 melalui peraturan pemerintah nomor 54 tahun 1996 diresmikan kabupaten administratif Mimika di Jayapura pada saat itu juga dilantik Titus Oktovianus Potereyauw sebagai Bupati Mimika pertama.

Pada tanggal 4 oktober 1996, berdasarkan keputusan Mendagri nomor 176 tahun 1996 ditetapkan struktur organisasi dan tata kerja sekretariat wilayah Kabupaten Mimika. Dengan ditetapkan struktur organisasi dan tata kerja pada tanggal 21 September 1996 dilantik saudara Athanasius Allo Rafra sebagai sekertaris wilayah kabupaten Mimika.

Kemudian, Drs.Konstan Anggaibak sebagai kabag Umum, Drs.Yesaya Bunay sebagai Kabag Kepegawaian, Drs.David Mayor sebagai Kepala Bagian Perekonomian dan Sosial, Drs.sunarto sebagai Kepala Bagian Pembangunan, Yunus Boroh sebagai Kepala Bagian Pemerintahan, Oktovianus Kambu, sebagai Kepala Bagian Hukum, Samat. D sebagai Kabag Keuangan.

Selain itu, Baharuddin Taher sebagai Kepala Inspektorat, Drs. Maurits J. Okoserai sebagai Kepala Sub Dinas Kesehatan, Drs.Moses sebagai Kepala Sub Dinas Pendidikan dan Pengajaran, Risat Kemong sebagai Kepala Sub Dinas Pendapatan Daerah, Ir. Abdul Muis sebagai Kepala Sub Dinas Pekerjaan Umum, Ir.Matius Samori sebagai Kepala Sub Lalu Lintas dan Angkutan.

Mimika terus berkembang, setelah menjadi Kabupaten Administratif tanggal 4 oktober 1999, berdasarkan Undang-Undang nomor 45 tahun 1999 Kabupaten Mimika berubah status menjadi Kabupaten Otonom, pada saat itu, Drs. Oktovianus Potereyauw masih menjabat sebagai Bupati Mimika dan Allo Rafra tetap menjadi Sekertaris wilayah kabupaten Mimika.

Tahun 2000, Allo Rafra dipindahkan pada sekretariat Wilayah Daerah Provinsi Irian Jaya, dan dilantiklah Drs. Henky Momot youwe sebagai sekertaris wilayah Kabupaten Mimika yang baru

Tanggal 18 maret 2001 Kabupaten Mimika diresmiksn oleh wakil gubernur irian jaya, drh.Konstan Karma sebagai Kabupaten Otonom sekaligus meresmikan pembentukan DPRD Kabupaten Mimika yang diketuai oleh Andreas anggaibak.

Pada tahun tersebut DPRD Kabupaten Mimika melakukan pemilihan kepala daerah Kabupaten yang pertama dimana saat iru Klemen Tinal dipilih sebagai Bupati Mimika dan drs.Metodius Mamapuku sebagai Wakil Bupati. Kelemen Tinal lalu menunjuk W.haurissa sebagai Sekretaris Daerah.

*Batas Wilayah Kabupaten Mimika

Adapun batas batas wilayah Kabupaten Mimika yaitu sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Paniai, Kabupaten Nabire, Dogiyai, sebelah selatan berbatasan dengan Laut Arafura, sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Asmat dan Nduga, sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Kaimana Provinsi Papua barat.

Kabupaten Mimika terdiri dari wilayah pesisir dan pegunungan. Secara administratif, Kabupaten Mimika terdiri dari 18 distrik atau kecamatan, dimana 5 distrik di wilayah pegunungan atau dataran tinggi dan 13 distrik di wilayah dataran rendah.

Kabupaten Mimika memikiki 18 kelurahan, dan 133 kampung atau desa dengan pembagian wilayah administrasi yaitu Mimika Baru tersapat 11 kelurahan dan 3 kampung, Agimuga terdiri dari 8 kampung, Mimika Timur tediri dari 1 kelurahan 4 kampung, Mimika Barat ada 7 kampung, Jita ada 10 kampung, Jila ada 12 kampung, Mimika Timur jauh ada 5 kampung, Mimika Tengah 5 kampung, Kuala Kencana ada 2 kelurahan 8 kampung, Tembagapura terdiri dari 1 kelurahan 13 kampung, Mimika Barat Jauh ada 5 kampung, Mimika Barat Tengah ada 9 kampung, Kwamki Narama ada 1 kelurahan 9 kampung, Hoya 6 kampung, Iwaka ada 7 kampung, Wania tersapat 3 kelurahan 4 kampung, Amar ada 6 kampung, dan Alama ada 11 kampung.

Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Peringati HUT Ke-26, Ini Sekilas Sejarah Terbentuknya Kabupaten Mimika

Pos terkait