JAYAPURA | Kepastian atlet Papua untuk tampil pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara masih belum jelas.
Belum pastinya itu, lantaran belum mendapatkan dukungan anggaran untuk persiapan atlet-atlet Papua pada iven olahraga itu.
Terancam gagal tampil di PON XXI akibat belum adanya dukungan anggaran dari pemerintah provinsi Papua membuat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua sebagai induk organisasi yang tangani atlet-atlet Papua berprestasi ikut pusing.
Namun ada alternatif cara yang dipikirkan oleh KONI Papua, dengan berupaya untuk menjajal pihak lain atau orang tua asuh untuk menjadi sponsor bagi para atlet Papua.
“Kalau memang anggaran kita tidak cukup berarti ada kemungkinan atlet yang akan berangkat pun pasti kita sampaikan berangkat dengan upaya sendiri ataupun ada orang tua asuh yang bisa menjadi sponsor untuk mereka berangkat ke PON XXI,” kata Ketua Umum KONI Papua, Kenius Kogoya kepada awak media, Sabtu (6/4/2024).
Namun alternatif tersebut, tampaknya belum juga ada kepastian meskipun sudah melakukan pertemuan bersama orang tua asuh atau pihak lain yang dianggap bisa membantu kesiapan atlet-atlet Papua.
“Tapi saat ini belum mendapatkan respons positif atau kepastian. Dan juga rencana kami juga coba untuk lobi ke pusat, kalau pun memang belum ada kejelasan,” ujarnya.
Kenius juga sayangkan jika seandainya pemerintah provinsi Papua tak alokasikan anggaran kepada atlet-atlet Papua dalam keikutsertaan mereka pada PON Aceh-Sumut.
“Seluruh provinsi itu harus dikasih anggaran, kalaupun belum dianggarkan ke APBD Induk, bisa dilakukan pergeseran anggaran, itu sudah ada instruksi dari Kemendagri. Tapi kita juga belum dapat kepastian itu,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Orang Tua Asuh Alternatif Dukungan Atlet Papua di PON XXI