OPD Ramai-ramai Studi Banding, Pj Sekda Mimika: Jangan Hanya Jalan-jalan

TIMIKA, pojokpapua.id – Kabupaten Mimika tercatat masuk dalam empat besar daerah dengan APBD terbesar di Indonesia. Tahun 2023 mencapai Rp 5,1 triliun. Dengan anggaran sebesar ini maka Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dituntut untuk menjalankan program yang bisa menyentuh masyarakat.

Penjabat Sekda Mimika, Petrus Yumte dalam apel pagi di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (22/5/2023) menyebut APBD besar juga menjadi beban karena harus diserap secara maksimal. Tidak seperti Tahun 2022 lalu hanya hanya 88 persen.

Pertengahan triwulan kedua Tahun anggaran 2023 ini, Pj Sekda menyebut serapan anggaran masih sangat rendah. Terutama untuk kegiatan fisik. Untuk itu ia menyoroti OPD yang saat ini lebih banyak melakukan perjalanan dinas ke luar daerah dan studi banding sementara banyak kegiatan yang belum berjalan.

Ia mengakui, kegiatan seperti ini juga menjadi cara untuk penyerapan anggaran. Tapi harus disertai dengan hasil yang bermanfaat untuk Mimika. “Jangan hanya jalan-jala tapi harus ada manfaat,” tegasnya.

Untuk itu ia meminta OPD yang melakukan studi banding segera menyampaikan laporan tertulis soal hasil studi banding dan dipaparkan sebagai bahan untuk pembuatan kebijakan di Mimika. Sebab anggaran yang digunakan untuk studi banding tidak sedikit.

Malahan, Pj Sekda mendorong OPD melakukan inovasi dan bisa menarik minat daerah lain untuk studi banding di Mimika. Seperti yang dilakukan oleh Dinas Kependudukan sehingga kabupaten lain datang ke Timika untuk belajar. “Jangan kita yang studi banding terus tapi kita harus buat inovasi menarik kabupaten lain datang studi banding memotret apa yang kita buat,” tandasnya.(*)

Sumber: Pojok Papua Read More

Pos terkait