Maximus Tipagau, Pengusaha Papua yang Peduli Kesehatan Lingkungan

Maximus Tipagau saat memungut sampah di Jalan Yosudarso Timika (Foto:salampapua.com/Evita)

SALAM PAPUA (TIMIKA) – Peduli akan Kesehatan dan Kebersihan, Maximus Tipagau, seorang pengusaha Papua bersama yayasan Somatua melakukan Jumat bersih di wilayah Kota Timika.

Kegitan Jumat bersih itu langsung berada di bawah komando Maximus Tipagau, dengan titik start dari depan Polres Mimika, Gereja Katedral Tiga Raja, Kantor Pos, Bank Papua, Jalan Belibis hingga ke Diana Shopping Center, Jum’at (17/3/2023).

Di sela-sela kegiatan, kepada awak media, Maximus Tipagau mengatakan bahwa hari ini anak-anak somatua bergerak secara sukarela dengan menggelar kegitan bersih-bersih di wilayah Kota Timika.

“Kegitan sosial seperti ini bukan baru sekarang kita jalankan tapi sebelum-sebelumnya pernah dilakukan, seperti kegiatan olahraga, pariwisata dan lainnya,” ujarnya.

Dia menjelaskan, pada tahun 2023 ini pihaknya memiliki beberapa program yaitu program membersihkan sampah dengan tujuan bukan untuk mengambil keuntungan tapi mengedukasi masyarakat. Kedua, pihaknya juga akan membantu air bersih pada masyarakat yang membutuhkan dan itu juga bagian dari edukasi. Ketiga, pihaknya akan melakukan kegitan pelayanan kesehatan, dan ini bukan baru sekarang, tapi sudah dilakukan sejak 10 tahun yang lalu.

“Semua itu bukan untuk mencari uang, bukan untuk cari nama, bukan cari panggung, tapi itu bagian dari rasa kepedulian saya sebagai Orang Asli Papua untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dengan kegiatan-kegiatan sosial, demi menjaga kebersihan, kesehatan dan lainnya,” tegasnya.

Maximus mengajak semua lapisan masyarakat untuk peduli dengan sampah. Selain itu, Ia juga mengajak masyarakat Papua untuk membangun UMKM.

“Saya rasa kalau orang Papua memiliki satu UMKM, mereka bisa membangun kemandirian dari dalam diri. Jadi saya mengajak semua masyrakat Papua untuk membangun UMKM, karena menjadi besar itu harus melewati hal yang kecil,” ungkapnya.

Ia pun mendesak agar para pengusaha yang memiliki toko atau usaha kecil lainnya yang ada di kota Timika untuk menyediakan tempat sampah di depan tokonya masing-masing, agar sampah tidak dibuang sembarangan.

“Kebersihan ini adalah tanggung jawab kita semua, sehingga tidak boleh menyalahkan pemerintah  atau siapapun, tetapi mari kita sama-sama peduli dengan sampah,” tutupnya.

Wartawan: Evita

Editor: Jimmy

Sumber: SALAM PAPUA Read More

Pos terkait