Masyarakat Deiyai Bakar Kios, Diduga Ada Pedagang Siram Racun

DEIYAI | Beberapa kios milik pedagang di Kabupaten Deiyai, Papua Tengah, diduga dibakar oleh sekelompok orang pada Senin siang (12/12/2022).

Pembakaran dilakukan akibat adanya informasi bahwa diduga barang dagangan di warung dan kios pedagang setempat, disiram dengan obat atau racun oleh pedagangnya.

Protes atas dugaan tersebut, masyarakat setempat beraksi membakar beberapa kios.

“Masyarakat bakar kios karena pedagang siram racun mematikan dalam makanan dan minuman,” kata Simon Douw, salah satu warga Deiyai yang dihubungi awak media ini.

Simon juga mengatakan dugaan penyiraman racun tersebut bukan hanya dilakukan di Kabupaten Deiyai, tetapi juga di Kabupaten Dogiyai dan Paniai.

“Beberapa waktu lalu di Kabupaten Dogiyai juga begitu. Seketika masyarakat pergi belanja di kios, dan saat pulang langsung jatuh meninggal,” kata dia.

Lantaran hal tersebut, kata dia, masyarakat membakar kios yang diduga melakukan penyiraman obat-obatan tersebut.

“Masyarakat sudah sepakat bahwa, jika terdapat warung atau kios yang melakukan hal-hal tidak baik itu, masyarakat akan membakarnya,” katanya.

Untuk itu, Ia berharap para pedagang melakukan penjualan barang dagangan secara bijak tanpa mempengaruhi masukan dari pihak lain.

Sementara itu anggota DPR Papua Laurenzus Kadepa mengatakan, informasi yang sedang viral saat ini adanya beberapa orang mengalami krisis dan meninggal dunia karena diduga keracunan di Kabupaten Dogiyai, Deiyai, Paniai dan juga Nabire, sangat mengganggu suasana Natal tahun ini.

“Berharap kepada pemerintah daerah (Dogiyai, Deiyai, Paniai, Nabire) secara terpadu agar segera melakukan langkah-pangkah antisipasi. Paling penting memastikan informasi keracunan ini, dan sampaikan kepada publik demi menghindari hal-hal yang kita tidak diinginkan bersama,” kata Laurenzus Kadepa.

Pemerintah Daerah dan DPRD, kata dia, diberikan tanggunggjawab penuh untuk memberikan rasa aman kepada warga tanpa pandang bulu.

“Ini sudah masuk suasana Natal, Pemerintah Daerah Dogiyai, Deiyai, Paniai, dan Nabire harus melakukan langkah-langkah bijak mengamankan daerah,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua, Kombes Pol Faizal Ramadhani yang dikonfirmasi media ini membenarkan adanya kejadian pembakaran kios-kios di Deiyai.

Namun, Faizal belum mendapatkan laporan secara detail terkait peristiwa itu, mulai dari latar belakang aksi pembakaran hingga siapa pelaku-pelaku dalam aksi itu.

“Kejadiannya betul ada, cuma saya belum dapat laporan detailnya,” ujar Faizal yang dikonfirmasi dari Timika via telepon.

 

Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Masyarakat Deiyai Bakar Kios, Diduga Ada Pedagang Siram Racun

Pos terkait