TIMIKA | Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban terakhir insiden tenggelamnya perahu atau longboat bermuatan 18 orang di perairan Buruwai, Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Tengah.
Korban yang bernama Jihan, berusia 9 tahun itu, ditemukan Tim SAR gabungan Sabtu (1/7/2023) sekitar pukul 13.50 WIT.
“Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia tidak jauh dari lokasi kejadian,” demikian keterangan resmi Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika.
Setelah ditemukan, jenazah korban langsung dievakuasi ke RSUD Kaimana yang selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga korban.
Dengan ditemukannya korban terakhir, operasi SAR tenggelamnya longboat bermuatan 18 orang diperairan Buruwai, Kabupaten Kaimana diusulkan ditutup.
Sebelumnya, korban meninggal longboat tenggelam di perairan Kaimana bertambah jadi 5 orang, yangmana 4 korban meninggal dunia lainnya telah ditemukan oleh para nelayan. Terakhir, korban bernama Jihan ditemukan Tim SAR gabungan, sehingga jumlah korban dalam musibah itu sebanyak 6 orang, yakni Nurmayanti Majit (50), Masdiyana Kudo (29), Abraham (4), Glend Edwar (5), Putri (4), dan Jihan (9). Sedangkan 12 orang dinyatakan selamat dalam musibah itu.
Longboat yang mengangkut 18 orang itu, tenggelam di perairan Kaimana pada hari Jum’at, 30 Juni 2023.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika George L.M Randang mengatakan, informasi tersebut didapatkan pihak Basarnas Kaimana dari warga bernama Bernard, Jum’at itu sekitar pukul 10.40 WIT.
Berdasarkan pelapor, awalnya pada Kamis, 29 Juni 2023 sekitar pukul 23.00 WIT, longboat bermesin 40 PK yang mengangkut 18 orang bertolak dari Kaimana dengan tujuan Kampung Esenia, Distrik Buruwai.
Menurut rencana, longboat akan tiba pada Jum’at dini hari pukul 01.00 WIT.
Namun, dalam perjalanan diantara perairan pulau Mandais dengan muara Burowai, longboat tenggelam.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Korban Terakhir Kecelakaan Longboat Bermuatan 18 Orang di Kaimana Ditemukan Meninggal