MIMIKA, Seputarpapua | Konflik bersenjata di Papua seolah tidak berujung, ironisnya lagi, hal itu terjadi di saat kegiatan belajar mengajar tengah berlangsung.
Hal itu dibuktikan dengan adanya video amatir yang tersebar luas di media sosial, memperlihatkan sejumlah murid Sekolah Dasar (SD) menunduk hingga tiarap dibawah meja dan bangku sekolah ketika terdengar suara rentetan tembakan.
Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Hubungan Masyarakat (Humas) Operasi Damai Cartenz 2024, Kombes Pol Bayu Suseno yang dikonfirmasi Seputarpapua.com mengenai video itu, Minggu (3/11/2024), mengaku belum menerima informasi.
“Saya belum dapat info itu,” ujarnya singkat.
Selanjutnya, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih, Letkol Inf Candra Kurniawan yang juga dikonfirmasi, pada Sabtu malam, 2 November 2024, menyampaikan hal serupa.
“Blm ada (informasi),” katanya singkat.
Dalam video berdurasi 45 detik itu, terlihat murid SD ketakutan dan bersembunyi dibawah bangku dan meja di ruang kelas sekolah.
Dalam video juga terdengar adanya murid yang menangis karena ketakutan. Sementara ada seorang anak yang memanggil, “Pak guru-pak guru”.
Seorang guru yang belum diketahui identitasnya berusaha menenangkan murid-muridnya ditengah situasi baku tembak yang terjadi.
“Jangan menangis, jangan menangis,” kata sang guru.
Terlihat bangunan sekolah tersebut terbuat dari papan, dan tembakan demi tembakan terus menerus terdengar.
Informasi yang diperoleh Seputarpapua.com menyebutkan, suara tembakan berasal dari kontak senjata antara aparat TNI-Polri dengan pasukan TPNPB-OPM wilayah Intan Jaya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Kontak Senjata saat Kegiatan Pembelajaran, TNI-Polri Sebut Belum Ada Informasi