FOTO BERSAMA-Tampak sebagian peserta sosialisasi empat pilar kebangsaan foto bersama Trifena M Tinal, usai mengikuti kegiatan di Jalan Hasanuddin, Kamis (21/4). FOTO: Linda Bubun Langi
TIMIKA, TimeX
Anggota MPR RI Fraksi Golkar, Dapil Papua, Trifena M Tinal, kembali menggelar kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI kepada Tokoh Masyarakat, dan ratusan warga di Mimika, pada Kamis (21/4) di Jalan Hasanuddin, Kelurahan Inauga.
Baca juga : Mimika Targetkan Imunisasi BIAN-BIAS 41.000 Anak
Adapun tujuan dari sosialisasi empat pilar kebangsaan tersebut untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat agar memahami lebih dalam mengenai nilai-nilai luhur yang terkandung di dalam Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI.
Trifena M. Tinal dalam sosialisasi tersebut menyampaikan harapannya agar sosialisasi ini akan berdampak pada meningkatnya kesadaran masyarakat tentang kehidupan berbangsa dan bernegara. Empat pilar MPR RI itu terdiri dari Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, kemudian Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 sebagai konstitusi negara serta ketetapan MPR. Lalu Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai bentuk negara dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan Negara.
Menurut Trifena, Indonesia sebagai bangsa yang majemuk masih perlu penguatan dalam penghayatan dan pengamalan yang terkandung dalam Pancasila serta munculnya pemahaman terhadap hal-hal yang keliru dan sempit, seperti pemahaman agama yang sempit dan selalu menganggap kelompoknya yang paling benar.
Selain itu, timbulnya fanatisme kedaerahan menyebabkan kerap timbul pengkotak-kotakan di tengah masyarakat.
“Apalagi sekarang ini terkesan kurang berkembangnya penghargaan atas kemajemukan dan kebhinekaan, kurangnya keteladanan dalam sikap dan perilaku sebagai pemimpin dan tokoh bangsa serta tidak berjalannya penegakan hukum secara optimal,” tutur Trifena yang juga anggota Komisi VI DPR-RI itu.
Oleh karena itu, dirinya berpesan kepada masyarakat agar memperkuat ketahanan keluarga dengan kebersamaan dan kesolidan dan kerukunan.
Sebab Indonesia memiliki kekayaan dan keberagaman bangsa, dengan banyak suku bangsa, bahasa, adat istiadat dan budaya, tetapi tetap satu yakni bangsa Indonesia.
“Jadi kita adalah satu yaitu bangsa Indonesia, tidak boleh terpecah-belah oleh SARA dan apapun yang menggoyahkan kebangsaan kita,” pesannya.
Sementara itu, pantauan Timika eXpress, usai kegiatan sosialisasi masyarakat yang hadir juga menerima buku paket empat pilar kebangsaan.
Adapun masyarakat yang hadir tampak sangat antusias, dengan mengajukan berbagai pertanyaan kepada Trifena M Tinal. (linda)
The post Kita Adalah Satu, Bangsa Indonesia appeared first on Timika Express.
