MIMIKA, Seputarpapua.com | Kepala Suku Besar Distrik Jila, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Petrus Ogolmagai yang mewakili keluarga korban DK yang meninggal akibat ditikam pada Rabu 17 Desember 2024 lalu menegaskan menyerahkan seluruh proses hukum kepada kepolisian.
Petrus mengatakan, kasus yang terjadi sudah lewat dan kepolisian juga telah menangkap pelaku, sehingga diharapkan tidak ada kejadian susulan, terlebih saat ini sudah memasuki jelang hari besar Natal.
“Jangan ada timbul lagi, timbul lagi, masalah itu (kasus) sudah lewat, sekarang kita itu masuk dalam masa kelahiran Tuhan Yesus, jangan ada hal lain lagi,” ungkapnya saat ditemui wartawan usai menghadiri Coffee Morning yang digelar di Hotel Horison Ultima Mimika, Jalan Hasanuddin, Mimika, Papua Tengah, Jumat (20/12/2024).
Selanjutnya, Ketua Klasis Kingmi Mimika Pendeta David Onawame mengatakan kasus pembunuhan beberapa waktu lalu itu sudah ditangani oleh kepolisian dan TNI, juga tokoh gereja sehingga Mimika harus damai, terlebih Bulan Desember adalah bulan damai dan saatnya memuliakan pencipta yakni Tuhan Yesus.
“Semua pihak telah tangani (kasus penikaman di Jalan Bhayangkara) agar pihak korban dengan pelaku damai, sehingga pada kesempatan kedepan tidak ada yang bunuh-bunuh orang di luar, dan itu pekerjaan iblis, karena kita akan menyambut kelahiran Yesus,” tuturnya.
Pdt David juga menegaskan dengan bertemunya dirinya, kepala suku besar Jila dengan Kapolres AKBP I Komang Budiartha maka ditegaskan persoalan kasus penikaman sudah selesai dan seluruh proses diserahkan kepada kepolisian.
“Pada tanggal 20 Desember 2024 ini saya hamba Tuhan menyampaikan bahwa selesai persoalan masalah, dan kita ada dalam damai di Hari Natal,” tegasnya.
Sementara itu, ditemui dikesempatan yang sama Kapolres Mimika AKBP I Komang Budiartha menegaskan dalam pertemuan dengan tokoh-tokoh disepakati yang membuat keresahan masyarakat adalah informasi hoaks yang disebarkan oleh oknum tidak bertanggungjawab.
“Yang bikin resah itu hoaks, kami juga sudah bertemu dengan keluarga korban dari Jila, ada kepala suku besar dari Jila, dan beliau sudah sampaikan tadi untuk menyerahkan persoalan kepada kepolisian,” terangnya.
AKBP IBudiartha juga menekankan kembali jika pelaku penikaman di Jalan Bhayangkara tersebut telah ditangkap.
“Kejadian lain (penemuan tiga jenazah yang diserang Orang Tidak Dikenal) itu murni kriminal dan masih dalam penyelidikan,” tutupnya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Kepala Suku Besar Jila: Kami Serahkan Penanganan Kasus kepada Kepolisian
