FOTO BERSAMA-Alfrida Palullungan saat berfoto bersama di Perpustakaan dan arsip daerah, Kamis (21/4). Foto : ELISA/TimeX
TIMIKA, TimeX
Hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April merupakan momentum untuk kembali memperingati perjuangan emansipasi yang dilakukan oleh R.A Kartini. Berkat perjuangannya, wanita Indonesia kini punya kesempatan untuk mengejar mimpi mereka masing-masing.
Baca juga : Panti Asuhan Babul Jannah Buka Puasa Bersama Anak Yatim-Kaum Dhuafa
Memperingati hari Kartini taun ini Para kartini Papua diharapkan bisa bangkit dan bersaing dalam era globalisasi saat ini.
Kata Ancelina Beanal, yang merupakan salah satu figur ‘Kartini Papua’, kini telah menduduki bangku legislatif, melalui Pemilihan Legislatif Tahun 2019 lalu, dari Partai Demokrat.
Ia berpesan agar para Kartini terlebih khusus ‘Kartini Papua’ harus bangkit dan dan bersaing serta maju dan dapat mengenali potensi-potensi besar yang ada dalam diri masing-masing.
“Mari kita bangkit, untuk maju, gunakan potensi yang ada pada diri kita, untuk besaing, jangan minder atau merasa asing. Manfaatkan peluang yang ada, sehingga bisa menduduki posisi-posisi penting baik di sisi birokrasi ataupun di semua aspek, pembangunan,” ucapnya saat melakukan Kunjungan Kerja, Kamis (21/4) di Dinas Perindustrian dan Perdagangan.
Politisi asal Nasdem ini, mengatakan, jika saat ini kesetaraan gender, membuat posisi wanita tidak lagi terbelakang, dan wanita layak menjadi pemimpin.
“Harap, kedepan kursi-kursi Legislatif ini bisa diduduki oleh 30 persen kartini-kartini Papua, karena wanita juga layak, ini yang kami harapkan jangan seperti saat ini 35 kursi legislatif hanya terdapat tiga kartini saja,” pungkasnya. (a30)
Sementara itu memperingati hari Kartini di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Mimika ditandai dengan pemotongan kue dan santap bersama serta menyanyikan lagu Kartini untuk menghormati R.A Kartini.
Memperingati hari Kartini adalah mengingat perjuangan yang luar biasa dari seorang Raden Adjeng Kartini pada masa-masa yang sangat sulit yaitu pada masa perjuangan dulu,” kata Sekertaris Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Alfrida Palullungan SE, M.Si saat ditemui Timika eXpress di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Mimika, Kamis (21/4).
“Dalam moto R.A Kartini yaitu Habis gelap terbitlah terang bahwa pada perjuangan yang sulit yaitu berbicara tentang gelap dan Kartini punya tujuan yaitu pasti hal itu akan berlalu dan akan sampai kepada terang,” jelasnya
Kartini menjadi pelopor agar para wanita bisa mendapatkan hak yang adil seimbang dengan para pria.
Dari perjuangan Kartini inilah kesetaraan antara kaum wanita dan pria terwujud sampai saat sekarang dan kaum perempuan memiliki hak untuk melawan dari berbagai tindakan kekerasan apapun.
Perjuangan Kartini untuk perempuan Indonesia juga memengaruhi peningkatan kualitas hidup perempuan di Indonesia. Banyak hal yang dapat dilakukan hingga dicapai untuk berpartisipasi dalam meningkatkan kualitas hidup. Sehingga, kesejahteraan dapat dirasakan merata oleh seluruh kaum perempuan. (a30/a35)
The post Kartini Papua Harus Bangkit dan Bersaing appeared first on Timika Express.