Kapolda Papua Tengah: Bentrok Pendukung Paslon di Puncak Jaya Karena Hoaks

MIMIKA, Seputarpapua.com | Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol Alfred Papare mengungkapkan, bentrok antar pendukung pasangan calon (Paslon) terjadi di Kota Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua Tengah, dikarenakan adanya informasi hoaks yang tersebar di masyarakat.

Brigjen Alfred mengungkapkan, bentrokan terjadi akibat informasi hoaks yang tersebar terkait dengan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).

“Itu bagian juga dari isu hoaks yang masyarakat terima, artinya belum ada keputusan apa-apa, hari ini baru keputusan (MK) tetapi kita tidak tahu siapa provokasi akhirnya terjadi aksi saling serang,” ujarnya saat dihubungi seputarpapua.com melalui sambungan telepon, Rabu (5/2/2025).

Brigjen Alfred menyampaikan, akibat bentrok dua pendukung paslon ini dilaporkan seorang meninggal dunia dan empat luka-luka.

“Satu meninggal, empat luka-luka,” ujarnya.

Pun begitu, menurut Brigjen Alfred situasi di Kota Mulia, Puncak Jaya dapat dikendalikan oleh aparat TNI-Polri dibantu Satgas.

“Langkah kita karena kekurangan personel di sana (Polres Puncak Jaya), kemungkinan besok rencananya besok ada backup (bantuan) personel Brimob dari Jayapura,” ujarnya.

Brigjen Alfred mengaku, untuk mengendalikan ketertiban dan keamanan masyarakat (Kamtibmas) di Puncak Jaya dirinya telah berkomunikasi dengan salah satu Paslon yang pendukungnya terlibat bentrok.

“Saya juga sudah komunikasi dengan salah satu Paslon, saya sampaikan untuk menahan diri, nah Paslon yang satu lagi (pendukung nya terlibat bentrok) saya hubungi entah handphone nya tidak aktif atau ganti nomor (tidak tersambung) tapi saya akan coba lagi,” tuturnya.

“Pokoknya dari salah satu Paslom itu saya sudah hubungi dan sampaikan untuk menahan diri, dan mengimbau pendukungnya untuk menahan diri,” imbuhnya.

Brigjen Alfred mengatakan, terkait pembakaran sejumlah gedung dirinya belum mendapatkan data berapa bangunan yang terbakar.

“Kapolres (Puncak Jaya) masih di lapangan, kondisi terakhir di (Puncak Jaya) sudah terkendali, saat ini masing-masing (pihak yang bentrok) sudah kembali, dan keamanan terus bersiaga,” katanya.

Menurut rencana bila ada penerbangan, Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol Alfred Papare juga akan menuju ke Puncak Jaya.

Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Kapolda Papua Tengah: Bentrok Pendukung Paslon di Puncak Jaya Karena Hoaks

Pos terkait