MERAUKE | PT Telkom Indonesia terus berupaya mengoptimalkan layanan jaringan internet bagi masyarakat di Kabupaten Merauke, setelah kabel optik di bawah laut ruas Merauke-Timika, putus pada 4 Januari 2024 lalu.
“Tadi pagi 20 unit Backup Link Satelit Starlink tiba di Merauke dan sedang dilakukan pemasangan oleh tim teknisi di Tanah Miring untuk mendukung penyediaan layanan broadband internet, terutama jaringan seluler LTE 4G,” kata Kepala Kantor Daerah Telkom Merauke, Justino Fernandes, di Merauke, Kamis (11/1/2024).
Justino menerangkan, sebenarnya 30 unit jaringan cadangan yang sebelumnya digunakan di Asmat, sudah ditarik kembali dan sudah dipasang di sejumlah titik untuk meningkatkan jaringan LTE 4G di Merauke.
Hal itu dilakukan, kata Justino, karena ada masukan dari masyarakat dan aspirasi dari teman-teman Jurnalis bahwa jaringan internet LTE 4G sangat lambat, sehingga hal itu menjadi prioritas dar Telkom.
“Tadi sekitar pukul 10.00 WIT sudah diangkut menuju Distrik Tanah Miring untuk dipasang. Besok dilakukan evaluasi, dan mudah-mudahan ada peningkatan jaringan seluler LTE 4G, ” ucapnya.
Dia menambahkan bahwa kapal perbaikan kabel optik di laut Merauke sudah dalam perjalanan dari Batam dan akan tiba di Makassar pada 14 Januari 2024 untuk mengangkut logistik dan teknisi menuju Merauke.
“Kemudian kapal tersebut diperkirakan akan tiba di Merauke pada 31 Januari 2024, sehingga estimasi jaringan internet di Merauke akan normal sekitar 8 Februari 2024 atau minggu kedua di bulan Februari,” tandanya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Kabel Optik Terganggu, Telkom Merauke Datangkan Jaringan Cadangan
