TIMIKA | Jenazah Praka Jumardi, personel Yonif Raider 303/SSM yang sebelumnya ditembak gerombolan bersenjata dalam peristiwa bakutembak di Kampung Pamebut, Distrik Yugumuak, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Jumat sore (3/3/2023) telah dievakuasi ke Kabupaten Mimika.
Jenazah Praka Jumardi menggunakan pesawat PT Smart Air PK-SNG yang terbang dari Bandara Mozes Kilangin Timika menuju Distrik Sinak, Puncak, sekitar pukul 15.00 WIT, kemudian kembali Mimika dan tiba di Bandara Mozes Kilangin sekitar pukul 17.00 WIT.
Jenazah korban dijemput ambulans milik Rumkitban dan dibawa menuju kamar jenazah RSUD Mimika.
Humas RSUD Mimika, Luky Mahakena dikonfirmasi media ini membenarkan bahwa jenazah Praka Jumardi sudah diterima pihak RSUD Mimika. Rencananya jenazah korban akan divisum.
“Kami sudah terima jenazahnya. Berdasarkan permintaan, kami akan melakukan visum. Visum rencananya sore ini atau malam,” kata Luky.
Rencananya juga besok, Sabtu 4 Maret 2023, jenazah Praka Jumardi akan diterbangkan ke kampung halamannya di Sulawesi Selatan untuk selanjutnya dimakamkan.
Diberitakan sebelumnya, Praka Jumardi tertembak dalam peristiwa baku tembak di Kampung Pamebut, Distrik Yugumuak, Kabupaten Puncak dengan gerombolan sipil bersenjata.
Bahkan dalam peristiwa itu juga, seorang perempuan warga sipil bernama Tarina Murib (25) meninggal dunia akibat tertembak pada bagian dada kanan.
Beberapa warga sipil lainnya juga terluka akibat tertembak dalam peristiwa ini, dan dua warga diantaranya merupakan anak-anak.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Jenazah Praka Jumardi Dievakuasi ke Timika, Rencana Besok Diterbangkan ke Sulawesi