Situasi rapat perdana Plt Kadis Pendidikan Mimika bersama para Pejabat dan Pegawai di dinas tersebut (Foto:salampapua.com/Acik)
SALAM PAPUA (TIMIKA)– Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Mimika, Willem Naa,S.Pd,M.MT menggelar rapat perdana bersama seluruh pejabat dan pegawai di Dinas yang baru saja dipimpinnya tersebut, Senin (31/10/2022).
Kepada salampapua.com, Willem menyampaikan telah mendengar langsung dari para pejabat dan pegawai terkait kondisi kedinasan dan sekolah-sekolah, baik PAUD, SD maupun SMP. Hal itu, menjadi Pekerjaan Rumah (PR) bersama dalam mengevaluasi dan menentukan langkah selanjutnya.
“Ini rapat perdana saya, sehingga saya undang semua pejabat dan pegawai di Disdik. Saya mau dengar langsung terkait hal apa yang menjadi tupoksi di Disdik. Setelah saya dengar, ternyata memang banyak yang harus dievaluasi dan dibenahi bersama-sama,” ungkapnya.
Dari sekian banyak PR, beberapa persoalan yang menjadi atensi di antaranya menyangkut keluhan guru pengawas. Dalam hal ini, para guru pengawas ini diangkat tapi tidak diperhatikan hak-haknya serta tidak difasilitasi saat menjalankan tugasnya.
“Intinya saya sudah meminta semua data dan hal-hal yang harus dibenahi di semua bidang yaitu PAUD, SD dan SMP. Mulai data guru, siswa, honorer, kontrak dan hal lainnya. Saya minta supaya hari Jumat harus diserahkan ke saya ataupun ke Sekretaris,” ujarnya.
Selanjutnya, dirinya akan mengadakan pertemuan bersama seluruh Kepala Sekolah Negeri dan Swasta. Pertemuan itu tentunya untuk meningkatkan komitmen dalam membangun SDM di Mimika, karena persoalan pendidikan tidak bisa dipandang sebelah mata.
Menurut dia, Kepala Sekolah Swasta juga harus dilibatkan mengingat Sekolah Swasta merupakan bagian dari tolok ukur pendidikan. Sudah sejak lama sebagian pejabat di Mimika juga merupakan hasil didikan di sekolah Swasta.
“Apapun bentuknya, kita harus libatkan semua sekolah. Tidak ada perbedaan antara sekolah negeri dan swasta. Ada lima sekolah Yayasan di Timika akan diundang semuanya,” katanya.
Hal yang sama juga disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan, Fransiscus Bokeyau, S.Pd. Dimana, inti pertemuan perdana tersebut ialah agar semaksimal mungkin memperoleh informasi tentang situasi terkini di Dinas Pendidikan.
“Plt Bupati Mimika, Johanes Rettob perintahkan Plt Kepala Dinas Pendidikan untuk menggali informasi dan melanjutkan kerja Dinas Pendidikan. Jadi objek pertemuan perdana kita ialah pejabat dan pegawai yang selama ini melakukan aktivitas di Dinas Pendidikan,” kata Franciscus yang juga baru menjabat selaku Sekretaris di Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika.
Perhatian khususnya ialah bagaimana membenahi masalah sentra pendidikan dan mengurus kembali anak-anak sekolah. Demikian juga terkait persoalan guru yang selama ini menjadi dilema di tingkat masyarakat.
Selanjutnya untuk pertemuan bersama sekolah Yayasan adalah untuk mengetahui kendala yang membuat sekolah yayasan selalu menyebut diri sebagai anak tiri. Sebab, bagaimanapun 5 yayasan tersebut masih dalam kategori urusan pemerintah.
“Lima yayasan itu adalah YPPK, Yayasan pendidikan Protestan, Advent, YPPGI dan Yapis. Semua akan kami undang termasuk YPMAK sebagai mitra pemerintah daerah, supaya setiap kebijakan yang kita ambil ada manfaatnya melalui yayasan-yayasan mitra,” katanya.
Wartawan : Acik
Editor : Jimmy
Sumber: SALAM PAPUA Read More