didampingi Hendrik saat melapor
ke Polsek Mimika Baru.
(Foto: SALAM PAPUA/ACIK)
SALAM PAPUA (TIMIKA) – Sandy, penjaga Konter Papua Ponsel di SP 1 Timika, Papua kaget melihat konter HP milik kakaknya ludes dibobol maling pada Rabu (18/5/2022) sekira Pukul 04.30 WIT.
Sebanyak 31 unit HP raib dibawa maling. Peristiwa itu terjadi saat Sandy sedang tertidur lelap.
Di konter itu terdalat Closed Circuit Television (CCTV) namun tidak menjangkau ke titik pencuri beraksi, karena terpasang hanya di bagian depan konter.
“Pelaku masuk melalui pintu belakang, dia bongkar pintu. Jam satu sampai jam dua saya masih belum tidur, baru tahu HP kejadian itu sekira jam setengah lima subuh,” ungkap Sandy saat melapor ke Polsek Mimika Baru.
Ia mengatakan 31 unit HP tersebut berbeda merek. Harganya berfariasi berkisar Rp1,5 juta hingga Rp2 juta.
“Konter itu milik kakak saya, dia masih di Jayapura alamatnya di SP1 sebelum lampu merah SP1 dan SP4,” katanya.
Setelah peristiwa itu Sandy langsung menyebar informasi ke seluruh pengusaha ponsel di Timika guna melacak setiap IMEI jika ada HP yang dijual ke konter-konter.
Dari hasil pelacakan, diketahui salah satu HP yang dicuri dijual seharga Rp600 ribu di Konter Indo Cell di SP2.
Hal ini diketahui dari nomor IMEI yang tertera di HP tersebut. Penjaga konter juga telah memotret wajah pelaku yang menjual HP tersebut.
“Satu HP dijual pelaku ke konter milik teman saya di SP2 dengan harga enam ratus ribu rupiah. Saat IMEI nya dilacak ternyata betul HP itu milik Konter Papua Ponsel,” katanya.
Sementara itu, Hendrik yang merupakan pemilik Kounter Indo Cell di SP2 menceritakan awalnya orang yang menjual HP ke konternya itu meminta harga delapan ratus dua puluh ribu rupiah, tapi kemudian penjaga di konter tawar menjadi enam ratus ribu rupiah “Anak buah saya sudah foto orang yang jual HP itu,” ujar Hendrik.
Editor: Yosefina