DIEVAKUASI –Jenazah saat di evakuasi klinik ISOS mile 72 Ridge Camp. Foto : Ist/TimeX
TIMIKA, TimeX
Seorang karyawan Freeport bernama Eliab Maniani ditemukan tewas di kamarnya di barak 5-230 Ridge Camp, Mile 72 Distrik Tembagapura pada Rabu (25/5) sekitar pukul 05.00 WIT. Korban diketahui karyawan di PT. Atlas Copco Indonesia.
Baca juga : Kurang 24 Jam, Pelaku Pencurian 31 Unit HP Dibekuk
Iptu Bertu Haridyka Eka Anwar, Kasat Reskrim Polres Mimika mengatakan, setelahdilakukan olah TKP pihaknya menemukan banyak obat-obat herbal.
“Kami telah melakukan olah TKP dan menemukan obat herbal berupa 1 botol ginseng, kianipil, molakrim, binahong, saleb foltablet jel, sehingga kami menduga ini merupakan obat-obat yang sempat dikonsumsi oleh korban,” kata Kasat Reskrim saat ditemui Timika eXpress di Kantor Pelayanan Polres Mimika, Kamis (26/5).
Ia menjelaskan, RR dan RM bersama korban bekerja shift malam di area MLA X 10 underground dan pada Rabu (25/5) sekitar pukul 01.30 WIT korban mengeluh sakit dan meminta bantuan kepada RR untuk mengantarnya ke klinik.
“Saat itu juga, korban dibawa ke klinik ISOS mile 72 Ridge Camp. Dan pada pukul 03.00 WIT RM melihat korban kembali masuk ke kamar dan setelah itu mendengar seperti ada barang terjatuh sehingga kedua saksi mengecek dan memanggil team ERJ. Dan pada pukul 05.50 WIT dinyatakan meninggal dunia,” jelasnya.
Tambahnya, korban kemudian dievakuasi ke team ERJ ke RS PT.FI ISOS di mile 68 dan hasil visum yang dilakukan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Dugaan awal yang di berikan oleh Dr. Darma Irawan, korban terkena serangan jantung, namun untuk memastikan kebenarannya kita harus melakukan otopsi, tetapi dari pihak keluarga tidak ingin melakukan otopsi dan menerima terkait meninggalnya korban,” katanya.
Korban direncanakan akan diberangkatkan Kamis (26/5) ke Serui melalui Jayapura dan karena tidak bisa dilakukan otopsi, jadi kematian korban murni karena sakit.
Ditambahkannya, dari hasil olah TKP, pemeriksaan saksi-saksi, visum luar tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Oleh karena itu, penyidik menyimpulkan sementara kalau korban meninggal karena serangan jantung bukan karena hal lainnya.
“Karena kalau kita mau mengetahui meninggalnya karena apa harus ada otopsi, tetapi pihak keluarga korban tidak mau. Sehingga kita mengikuti bukti-bukti serta keterangan yang ada kalau korban meninggal murni karena sakit,” tutupnya . (a42)
The post Diduga Sakit, Karyawan Freeport Ditemukan Tewas appeared first on Timika Express.
