(Foto: Salam Papua/Acik)
SALAM PAPUA (TIMIKA) – Meski aromanya kurang sedap, petai dan jengkol sangat diminati di Timika, Papua tapi sayang jarang dijual di pasar.
Petai dan jengkol yang selama ini dijual didatangkan dari luar Timika dan sangat terbatas.
“Banyak sekali pembeli yang cari petai dan jengkol tapi jarang dijual. Biasanya kita datangkan dari Malang dan Merauke. Ada jug apetani di Timika yang tanam petai dan jengkol tapi hanya sedikit tidak bisa cukupi permintaan pembeli,” ungkap Eka, seorang pedagang sayur dan bumbu di Pasar Sentral, Senin (6/6/2022).
Ia menyebutkan harga petai dan jengkol di Timika cukup mahal, petai Rp150 ribu per kilogram sementara jengkol Rp50 ribu per kilogram.
“Harganya cukup mahal karena didatangkan dari luar, persediaan juga sangat terbatas padahal peminat banyak,” sebutnya.
Editor: Yosefina