TIMIKA | Danrem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring berharap Badan Nasional Penanggulangan Teroris dan Interpol berkoordinasi dengan negara Papua New Guini (PNG) terkait penangkapan Juru Bicara TPNPB Sebby Sambon.
Dalam dalam keterangannya di Jayapura, Jumat (13/01/2022), Danrem mengatakan, Sebby Sambom selama ini kerap memutar balikkan fakta, memprovokasi dan diduga menyokong KST Kodam XXXV/Bintang Timur.
“Pembentukan Kodap XXXV/Bintang Timur dan meningkatnya aksi kelompok Anatias Ati Mimin dilakukan pasca pertemuan dengan Sebby Sambom pada awal Desember 2022,” tandasnya.
Berbagai rentetan aksi teror yang dilakukan oleh Kelompok Separatis Teroris (KST) yang menamakan diri Kodap XXXV/Bintang Timur pimpinan Ananias Ati Mimin pada awal tahun ini di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang membuat resah kehidupan masyarakat di wilayah tersebut.
Dari catatan Korem 172/PWY, sebut Danrem, sejak 7 Januari 2023, KST telah melakukan penembakan kepada salah satu tukang ojek yang akhirnya terjadi kontak tembak dengan aparat keamanan TNI-Polri.
Kemudian pada 9 Januari 2023, KST membakar gedung SMKN 1 Oksibil dan menembaki pesawat cargo Ikairos.
Aksi KST kembali berlanjut dengan membakar Kantor Dukcapil Distrik Oksibil pada Rabu 11 Januari 2023.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Danrem Harap BNPT dan Interpol Koordinasi dengan PNG Terkait Penangkapan Sebby Sambom