JAYAPURA | Dua kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Raya Pantai Hamadi Holtekamp, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua, Minggu (14/5/2023). Dari kecelakan di lokasi yang sama itu, dua korban meninggal dunia.
Kapolsek Jayapura Selatan AKP Julkifli Sinaga mengatakan, kecalakan pertama dialami seorang pelajar perempuan bernama Lingga (17). Lingga meninggal dunia saat dievakuasi menuju rumah sakit, Minggu malam.
Julkifli menjelaskan, korban meninggal dunia karena mengalami pendarahan hebat yang keluar dari hidung dan mulut, serta telinga akibat terkna benturan kepala tiang listrik di TKP.
Kronologi kecelakaan itu berawal saat korban mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi PA 4461 RS bersama penumpangnya bernama Bagus (17).
“Menurut keterangan yang didapat, keduanya datang dari arah Holtekamp menuju Pantai Hamadi, setibanya di TKP tepatnya di depan Pos Terpadu Jembatan Youtefa, korban tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya sehingga menabrak pembatas jalan tengah,” ungkap Julkifli di Jayapura, Senin (15/5/2025).
Usai menabrak pembatas jalan kemudian korban terhempas dan terbentur tiang listrik, sementara penumpangnya hanya terseret dan mengalami luka ringan.
“Keduanya langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun saat tiba di rumah sakit korban dinyatakan telah meninggal dunia sebelum mendapatkan perawatan,” beber Julkifli.
Kecelakaan terjadi diduga karena kurang hati-hatinya korban saat mengendarai sepeda motor. Pihaknya Polsek Japsel telah melimpahkan kasus ini ke Satuan Lalulintas Polresta Jayapura Kota.
Lanjut Julkifki, kecelakaan kedua menimpa seorang pemuda berinisial SR yang diboncengi temannya RS. SR dinyatakan meninggal dunia usai mengalami kecelakaan di lokasi kecelakaan sebelumnya di Kilometer 13-200 Kampung Holtekamp sekitar pukul 22.00 WIT.
Kapolsek Muara Tami AKP Cornelis Dima membenarkan, dari hasil penyelidikan awal diketahui bahwa pengendara motor yang memboncengi korban dalam keadaan dipengaruhi minuman keras (miras).
“Jadi awalnya sepeda motor yang dikendarai yakni SPM merk Vega dengan Nomor Polisi PA 2006 RY melintas dari arah pertigaan Pos Polisi Holtekamp dengan tujuan Jembatan Youtefa,” kata Cornelis.
Sesampainya di Kilometer 13-200, pengendara tiba-tiba oleng akibat korban yang sebagai penumpang ini bergerak ke arah kanan, sehingga menyebabkan pengendara tidak dapat mengendalikan kendaraannya dan kemudian menabrak pembatas jalan.
“Korban pun terlempar ke sebelah kanan jalan yang merupakan jalur berlawanan dan dalam waktu yang bersamaan datang sebuah mobil dengan kecepatan tinggi menabrak korban,” jelasnya.
Kata Cornelis, korban pun meninggal dunia di tempat setelah mengalami pecah kepala bagian belakang, patah tulang dikedua paha dan lecet dibagian perut samping kanan, sedangkan temannya yang membawa motor mengalami luka berat yakni patah tulang dikaki kiri.
“Dari data yang terkumpul oleh Unit Lantas Polsek Muara Tami pengendara masih berusia 15 tahun dan masih duduk di bangku sekolah, sementara untuk mobil yang menabrak SR usai kejadian langsung kabur dan kini masih diselidiki lebih lanjut,” tandasnya.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Dalam Sehari 2 Kecelakaan Maut Terjadi di Kawasan Pantai Holtekamp