Bupati Mimika Surati Menpan RB dan BKN Minta Tambahan Kuota CPNS Seribu Orang

Bupati Mimika bersama sejumlah pejabat  saat berada di Lapangan Upacara Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika.
(Foto: SALAM PAPUA/Dokumen)
SALAM PAPUA (TIMIKA) – Bupati Mimika Eltinus Omaleng telah menyurati Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) meminta penambahan kuota CPNS di Kabupaten Mimika sebanyak seribu orang.

Jika disetujui  maka seribu orang itu diprioritaskan untuk honorer dan orang asli Papua.

Sementara  sebelumnya Mimika diberi jatah kuota  600 honorer untuk diangkat melalui CPNS melalui ujian kompetensi dan 274 orang untuk formasi umum melalui seleksi CPNS.

“Bupati sudah kirim surat kepada Menpan RB dan BKN tembusan Gubernur Papua untuk meminta tambahan kuota CPNS seribu orang, karena dari 20 ribu kuota CPNS yang diberikan kepada Pemerintah Provinsi Papua, beberapa kabupaten/kota di Papua tidak mengambil jatah,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Mimika, Michael Gomar di Timika, Rabu (18/5/2022).

Ia mengatakan permintaan kuota seribu CPNS ini sebagai persiapan Mimika sebagai ibu kota Provinsi Papua Tengah.

Sementara pelaksanaan ujian kompetensi untuk 600 orang yang akan diangkat jadi CPNS ini dilaksanakan dalam waktu dekat bersamaan dengan pelaksanaan seleksi CPNS formasi umum Tahun 2021 yang mana kuota untuk Mimika sebanyak 274 orang.

“Pemkab Mimika telah melakukan pertemuan bersama Kemenpan-RB dan telah disepakati dengan Pemerintah Provinsi Papua bahwa Kabupaten Mimika siap melaksanakan rekrutmen CPNS karena dokumen persyaratan telah dipenuhi.

“Jadi kami tinggal menunggu penetapan formasi dari Kemenpan RB. Kalau sudah ada penetapan, BKN Regional IX Jayapura akan menyampaikan kepada Pemkab Mimika melalui BKPSDM untuk membentuk tim  perekrutan CPNS di Kabupaten Mimika,” kata Sekda.

Ia memastikan rekrutmen CPNS formasi umum Tahun 2021 dilakukan secara transparan. 

Jika ada oknum yang menjanjikan lolos sebagai CPNS  dengan meminta sejumlah uang, Sekda mengimbau untuk dilaporkan ke Pemkab Mimika.

“Kalau ada yang janji bisa kasih lolos CPNS jangan percaya dan segera laporkan kepada Pemkab Mimika,” pungkas Mantan Kepala Distrik Mimika Timur ini.

Wartawan: Jefri Manehat
Editor: Yosefina

Pos terkait