Bupati Mimika, Eltinus Omaleng foto bersama Pengurus LPPD Kabupaten Mimika, Kelompok PSDC dan sejumlah jemaat Gereja Kingmi pada ibadah Minggu Paskah ke VI di Gereja Kingmi Marthen Luther di Jalan Agimuga, Mile 32, Distrik Kuala Kencana.SALAM PAPUA (TIMIKA)-Bupati Mimika, Eltinus Omaleng siap memimpin Kontingen Paduan Suara Dewasa Campuran (PSDC) yang mewakili Tanah Papua mengikuti Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional 2022 di Provinsi Daerah Istimewa Yogkarta pada 19 sampai 26 Juni.
Hal ini disampaikan Ketua Harian Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Mimika, Johan Ade Matulessy kepada Salam Papua melalui telepon Seluler, Senin (23/5/2022).
Ia mengatakan Bupati Mimika telah menyatakan kesiapannya di Gereja Kingmi Marthen Luther di Jalan Agimuga, Mile 32, Distrik Kuala Kencana di hadapan jemaat yang hadir dan kelompok PSDC yang memeriahkan ibadah Minggu Paskah ke VI pada 15 Mei lalu. “Jadi Bapak Bupati Eltinus sangat kagum melihat penampilan PSDC dan ia sudah mengatakan akan langsung memimpin kontingen ke Yogyakarta,” ujarnya.
Saat ini, lanjut dia kelompok paduan suara tersebut sedang melakukan latihan-latihan dan Pengurus LPPD Mimika sedang berkoordinasi dengan Pengurus LPPD Provinsi terkait keberangkatan ke Yogya karena ini merupakan hajatan provinsi.
Dikatakan dari LPPD Provinsi meminta kepada LPPD Mimika menanggung kostum peserta, sementara tiket pesawat dan akomodasi lainnya menjadi tanggung jawab LPPD Provinsi.
Dia menyebutkan kontingen dari Mimika yang akan berangkat ke Yogya sebanyak 55 orang terdiri dari 45 orang kelompok PSDC dan 10 orang tim oficial internal.
“kami berangkat bersama kontingen dari kabupaten dan kota yabg lain se Tanah Papua tanggal 19 Juni ini. Nanti Bapak Presiden Jokowi resmi membuka Pesparawi Nasional tanggal 20 Juni,” sebutnya.
Sementara itu terkait Musyawarah Daerah (Musda) LPPD Mimika akan digelar setelah Pesparawi Nasional ke-13 di Yogyakarta.
Dikatakan pihak Kementerian Agama Kabupaten Mimika yang sebagai pembina dan pengawas LPPD telah memberikan rekomendasi kepada LPPD untuk mendampingi PSDC ke Yogyakarta.
Pihak Kementerian Agama juga sudah putuskan Musda dilakukan setelah selesai Pesparawi Nasional di Yogya karena jika dilakukan sebelum Pesparawi Nasional maka waktu terlalu singkat sedangkan Musda membutuhkan persiapan yang matang.
Sementara Pengurus LPPD Mimika saat ini dinyatakan berkahir ketika diadakan Musda setelah Pesparawi Nasional. “Musda itu hajatan Kementerian Agama dan kami LPPD yang sedang berjalan saat ini jadi pelaksana. Kemudian Pak Yunus Wenda dari Kementerian Agama sebagai Sekretaris Umum LPPD Mimika sudah menyampaikan surat terkait keputusan itu kepada bupati dan sudah memberikan rekomendasi kepada pengurus LPPD yang ada saat ini untuk mendampingi PSDC ke Yogya.” pungkasnya.
Wartawan/Editor: Yosefina