BPS Mimika Latih Petugas Regsosek Penyusun Data Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat

Foto bersama usai pembukaan pelatihan petugas Regsosek (Foto:salampapua.com/Acik)

SALAM PAPUA (TIMIKA) – Dalam rangka menyusun satu data perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Mimika menggelar pelatihan pendataan awal registrasi sosial ekonomi (Regsosek) Tahun 2022 dengan jargon ‘mencatat untuk membangun Negeri’.

Kepala BPS Kabupaten Mimika, Ouceu Satyadipura,S.ST.,MAPS dalam sambutannya mengatakan bahwa hasil pendataan Regsosek ini menjadi data base satu-satunya untuk penyerahan bantuan kepada masyarakat.

Dijelaskan bahwa kategori keluarga miskin atau tidak miskin tidak ditentukan oleh petugas pendataan dan pihak BPS tapi ditentukan oleh pemerintah. Oleh karena itu petugas pendataan wajib merekam dan memotret kondisi yang sebenarnya tanpa melebihkan dan mengurangkan.

“Ini data satu pintu yang akan digunakan oleh Pemda dan juga untuk program-program lain, diserahkan ke Kemendagri dan diupdate setiap tahun oleh semua Pemda,” ungkap Ouceu, Senin (3/10/2022).

Sementara itu Ketua Panitia Penyelenggara Pelatihan Pendataan Awal Regsosek Tahun 2022, Benny Hasibuan,S.E menjelaskan jumlah seluruh petugas pendata yang dilatih sebanyak 499 orang. Gelombang pertama sebanyak 251 orang dan gelombang kedua sebanyak 248 orang.

“Pelatihan gelombang pertama diikuti 227 petugas yang digelar di dua tempat berbeda.  Gelombang kedua tanggal 6 sampai 7,” kata Benny.

Pantauan salampapua.com, pembukaan pelatihan ini dibuka Staf Ahli Bupati Mimika, Bidang Ekonomi dan Keuangan, Maria Rettob, SE. Maria  mengapresiasi pihak BPS Mimika yang sudah mengadakan pelatihan tersebut, dan berpesan kepada semua petugas pendataan harus memahami dengan baik materi yang dijelaskan pelatih, agar saat pendataan di lapangan berjalan dengan baik dan menghasilkan data yang akurat.

“Data itu sangat penting dalam penyaluran bantuan sosial dan ekonomi untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Semoga semua peserta atau petugas yang dilatih bisa memahami dan melaksanakan tugasnya nanti dengan baik,” katanya.

Wartawan: Acik

Editor: Jimmy

Sumber: SALAM PAPUA Read More

Pos terkait