TAUSIAH – Ustadz H. Muhammad Amin AR, S.Ag saat Tausia pada acara buka puasa, Kamis(28/4). FOTO :YOSEF/TIMEX
TIMIKA, TimeX
Warga Flobamora yang berdomisili di Kabupaten Mimika menggelar buka puasa bersama di Jalan Anggrek, Kamis (28/4). Kegiatan tersebut berlangsung di Rumah Jamal Wuran dan dihadiri oleh Ustadz H. Muhammad Amin AR, S.Ag, Ketua MUI Mimika, Marthen LL Moru,Ketua Flobamora Mimika, Jambia Wadan Sao, Kepala Bagian (Kabag) Hukum dan puluhan warga Flobamora.
BACA JUGA : Bupati Mimika Tagih Saham Freeport dan Hak Ulayat Masyarakat Adat
Jambia Wadan Sao yang juga merupakan salah satu warga Flobamora yang beragama muslim mengatakan, Kerukunan Nusa Tenggara Timur (NTT) dimana pun berada selalu disebut kerukunan Flobamora.
“Kami orang Timur, kehidupan di kampung itu berbaur. Dalam satu rumah itu bisa saja ada 3 agama berbeda bahkan lebih,” katanya.
Dan hal tersebut terus dibawa sampai di tempat perantauan, yaitu saling berbaur antara satu dengan yang lain.
“Kami merindukan ini, sehingga kami melakukan tatap muka antara sesama seperti ini. Oleh karena itu, tentunya ini adalah inisiasi dari kerukunan Flobamora, khususnya para pemuda yang berpikir bahwa ramadhan berjalan hampir selesai, sehingga berbuka puasa bersama sekaligus bersilahturahmi, “jelasnya.
Lanjutnya, warga Flobamora di Mimika juga selalu membangun dan membina hubungan kekeluargaan serta menjaga toleransi antar umat beragama.
Sementara, Ustadz H. Muhammad Amin AR, S.Ag, Ketua MUI Mimika mengatakan, bulan ramadhan menempatkan kita bagaimana menjadi orang yang sabar.
“Sesungguhnya kita tidak mesti mencari perbedaan, dan harmoni beragama harus hidup, seperti halnya yang terjadi di keluarga Flobamora, ” katanya.
Dikatakan, dengan silaturahim bersama maka tidak akan kurang rejekinya.
“Kita di Timika ini sangat-sangat indah, buktinya kita yang ada didalam kerukunan ini dengan suku yang berbeda, agama yang berbeda dan sesungguhnya kita tidak mesti mencari perbedaan, karena semakin kita mencari perbedaan, maka permasalahan itu semakin banyak, ” tegasnya.
Lanjutnya, agama manapun tidak ada yang menginginkan dan mengajarkan umatnya untuk menjadi radikal dan memusuhi sesama. Melainkan bagaimana caranya antara agama yang satu dan lainnya saling menghargai dan menghormati. (a33)
The post Bina Hubungan Kekeluargaan, Warga Flobamora Buka Puasa Bersama appeared first on Timika Express.